Sahabat.com - Kejadian tak biasa terjadi di Cilodong Depok, dimana seorang ayah menyandera anak sendiri yang masih Balita dan mengancam akan melukai dengan menggunakan sangkur jika pihak Kepolisian mendekat.
Penyanderaan terhadap balita perempuan berusia 3 tahun itu terjadi pada Selasa (10/1/2023) sekitar pukul 22.00 WIB. Tim gabungan Polda Metro Jaya dan Polres Metro Depok turun ke lokasi guna menyelamatkan balita itu.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi menjelaskan, peristiwa bermula ketika si ayah berinisial Y ribut dengan tetangganya. Dia kemudian mengambil senapan angin hingga membuat tetangganya, Zul, kabur.
“Berawal dari keributan antara Saudara YB dengan Saudara Zul (tetangganya), kemudian Saudara YB mengambil senapan angin hingga akhirnya Saudara Zul menyelamatkan diri pulang ke rumah,” ujar Hengki, Rabu (11/1/2023).
Usai kejadian itu, YB masih terus berteriak-teriak dan menantang Zul berkelahi. Warga yang mengetahui hal itu kemudian melaporkan ke Polsek Sukmajaya.
“Saat anggota Polsek berada di TKP, Saudara YB, yang saat itu diupayakan untuk diamankan, malah mengambil sangkur dan melakukan pengancaman kepada anggota Polsek,” kata dia.
Usai polisi datang, pelaku kemudian masuk ke kamarnya. Dia lalu mengancam akan melukai anaknya.
“Kemudian masuk ke dalam kamar dan mengancam akan melukai anaknya,” ucapnya.
Setelah berjam-jam bernegosiasi dengan pelaku, akhirnya pagi ini pihak kepolisian berhasil menyelamatkan balita yang nampak ketakutan itu.
1 Komentar
Ramadan, Polisi Bangun 2 Posko Anti Tawuran di Pademangan
Dalam 15 Hari, 379 Pelaku Kejahatan Jalanan Jakarta Ditangkap
Besok Malam Warga Jakarta Diimbau Matikan Lampu Selama 1 Jam
Bendung Katulampa Siaga 3, Warga Jakarta Waspada Banjir
Tak Ada Restorative Justice buat Mario Dandy dan Shane
DKI Perlu Tambah Pesawat Nirawak Menjelang KTT ASEAN
Ungkap Penyebab Kematian-Identitasnya, Mayat Mutilasi dalam Koper di Bogor Diautopsi
Mudik Gratis Lebaran 2023 Pemprov Jakarta, Mulai 16 April
Display Comments
2 bulan lalu
makin banyak aja kasus aneh2 di depok ini, gak heran walkotnya jg aneh sih.
Leave a comment