Sahabat.com - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menggelar Safety Festival mulai 12 Januari hingga 12 Februari 2024 dengan melibatkan seluruh karyawan di 27 Cabang ASDP dalam rangka memperingati Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional.
Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin mengatakan peringatan Bulan K3 Nasional 2024 ini menjadi momentum yang mengingatkan akan pentingnya K3 guna menciptakan tempat kerja yang aman, efisien, dan produktif.
"Dengan dilaksanakannya bulan K3 ini, tidak hanya di lingkungan kerja ASDP, tetapi juga di anak usaha PT IFPRO dan PT Jembatan Nusantara agar dapat menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) sehingga dapat tercapai zero accident (nihil kecelakaan kerja)," katanya di Jakarta, Senin.
Menurutnya, membangun budaya K3 merupakan langkah perusahaan untuk menjamin kesehatan, keamanan, serta kenyamanan setiap insan perusahaan untuk mewujudkan zero accident.
"Jangan sampai kinerja yang positif bagi perusahaan yang terus kita usahakan meningkat tiap tahun, hanya dipakai untuk menutupi biaya akibat kecelakaan kerja," ujar Shelvy.
Tantangan ASDP dalam membangun budaya K3 ini, lanjutnya, mengenai bagaimana membangun pola pikir safety (keselamatan) pada semua level karyawan karena pola pikir ini akan membentuk commitment (komitmen) dan implementation (implementasi).
Menurutnya, aspek yang sering terabaikan adalah keteguhan dalam melaksanakan semua aturan. Sifat yang dominan ini jika dikelola dan dibentuk dengan tepat maka akan menghadirkan budaya safety yang kuat.
Shelvy menyebutkan rangkaian kegiatan Bulan K3 Nasional 2024 akan dibuka dengan Upacara K3 serentak baik di kantor pusat maupun di cabang ASDP pada Senin.
Terdapat sejumlah kegiatan lainnya yang digelar untuk menyemarakkan Bulan K3 Nasional ini seperti safety essay competition, safety campaign creator challenge, safetypedia message, lomba cerdas cermat K3, virtual sharing session, dan donor darah.
"Keberhasilan program K3 di perusahaan beorientasi penting dalam menekan kerugian, meningkatkan kualitas hidup dan indeks pembangunan manusia, turut membantu menunjang pembangunan nasional, meningkatkan daya saing nasional untuk mencapai pembangunan yang berkelanjutan serta meningkatkan daya saing nasional di era global.
Dengan demikian, dimulai dari meningkatkan awareness (kesadaran) karyawan diharapkan ke depannya akan terbentuk habit (kebiasaan) yang akan menjadi budaya di ASDP," kata Shelvy.(Ant)
0 Komentar
PWI dan Laskar Sabilillah Ajak Rakyat Bersatu, Tolak Semua Provokasi!
KPAI Dapati 1,14 Juta Anak Masih Jadi Pekerja Anak
Kasad Panen Raya Jagung dan Singkong di Lahan Ketahanan Pangan Kostrad Ciemas Sukabumi
Siap Galau Bareng Lyodra hingga Afgan di Pesona Nusantara NTV
Tokoh Adat Ungkap Kedekatan PLN dengan Masyarakat di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
PLN UIP Nusra Kembangkan Berbagai Sektor Potensial di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
Polda Metro Jaya Tangkap Kekasih Artis Tamara Tyasmara
Tanggul wulan Jebol, Jalur Pantura-kudus Terputus
Wakapolri Tegaskan Tidak Ada Instruksi Video Testimoni Rektor
AMIN Gelar Kampanye Akbar di JIS, Ini Tiga Lokasi Parkir Kendaraan
Leave a comment