Sahabat.com - Balai Besar Veteriner Wates Yogyakarta memastikan 49 ekor sapi di Ponorogo yang sebelumnya dinyatakan suspek terpapar lumpy skin desease (LSD) semuanya dinyatakan positif.
Hasil uji sampel di laboratorium BBVET Wates Yogyakarta ini disampaikan Kepala Dinas Peternakan Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur Masun saat dikonfirmasi awak media di Ponorogo, Selasa.
"Itu hasil sampel yang diambil dari tiga ekor sapi potong dipastikan LSD, otomatis 46 ekor lainnya juga dianggap positif," katanya.
Dengan hasil itu, Ponorogo menjadi salah satu daerah yang masuk kategori merah, karena berpotensi menjadi sumber penularan LSD di daerah sekitarnya.
Kendati upaya penanggulangan dan langkah kekarantinaan hewan terjangkit sudah dilakukan, potensi penularan penyakit kulit pada ternak ini masih cukup tinggi.
Kasus LSD yang sudah teridentifikasi sejauh ini diketahui tersebar di tiga kecamatan, yakni Kecamatan Sooko, Sampung dan Kecamatan Pulung.
"Saat ini jumlahnya masih 49 ekor sapi, yang tertular semuanya jenis sapi potong," ujarnya.
Masun menambahkan morbiditas atau tingkat penularan LSD berbeda dengan PMK. Jika pada PMK tingkat morbiditas mencapai 90 persen, LSD hanya 45 persen.
Meskipun tingkat penularan separuh dari PMK, pihaknya tetap mengimbau kepada peternak untuk tetap waspada, termasuk melapor kepada petugas kesehatan jika ternaknya mengalami gejala LSD.
Ia mengemukakan LSD menular melalui vektor (perantara), seperti lalat, nyamuk ataupun cairan. "Oleh karena itu, kebersihan kandang harus terjaga," katanya.
Untuk mengantisipasi risiko penularan tersebut, Masun meminta kepada peternak untuk menyemprotkan cairan insektisida serta desinfektan agar vektor tidak menyebar dan menularkan LSD.
"Saat ini kami tengah menunggu vaksin LSD, kemarin pertama dapat 6.000 dosis dan sudah habis, kita ajukan sesuai populasi sapi di Ponorogo," katanya.(Ant)
0 Komentar
PWI dan Laskar Sabilillah Ajak Rakyat Bersatu, Tolak Semua Provokasi!
KPAI Dapati 1,14 Juta Anak Masih Jadi Pekerja Anak
Kasad Panen Raya Jagung dan Singkong di Lahan Ketahanan Pangan Kostrad Ciemas Sukabumi
Siap Galau Bareng Lyodra hingga Afgan di Pesona Nusantara NTV
Tokoh Adat Ungkap Kedekatan PLN dengan Masyarakat di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
PLN UIP Nusra Kembangkan Berbagai Sektor Potensial di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
Polda Metro Jaya Tangkap Kekasih Artis Tamara Tyasmara
Tanggul wulan Jebol, Jalur Pantura-kudus Terputus
Wakapolri Tegaskan Tidak Ada Instruksi Video Testimoni Rektor
AMIN Gelar Kampanye Akbar di JIS, Ini Tiga Lokasi Parkir Kendaraan
Leave a comment