Sahabat.com - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) menyebutkan angka kelahiran anak di Indonesia sebesar 2,14 sehingga dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia berkualitas dan menekan angka stunting.
"Saat ini setiap perempuan melahirkan dua orang anak selama masa reproduksi," kata Deputi Bidang Advokasi, Penggerakan, dan Informasi BKKBN Sukaryo Teguh Santoso saat membuka pencanangan Bakti Sosial Bangga Kencana Kesehatan 2023 di Pangkalpinang, Selasa.
Ia mengatakan angka kelahiran anak 2023 sebesar 2,14 dengan rata-rata kelahiran dua orang anak setiap perempuan ini menurun dibandingkan 1970-an yang saat itu melahirkan anak rata-rata enam orang anak.
"Saat itu jika ditanya bisa jadi saya anak keenam atau kelima, namun saat ini jika ditanya ibu punya anak berapa, terus dijawab dua, dan paling banyak tiga orang anak," katanya.
Menurut dia, semangat program dan gerakan bersama dalam mengendalikan penduduk saat itu, sekarang ini sudah bisa dituai dari aspek demografi dengan angka kelahiran 2,14.
"Kondisi ini tidak terlepas dari jajaran TNI dan PKK yang selama ini terus bergerak mendukung operasional Program KB yang saat ini dikenal Bangga Kencana Kesehatan," katanya.
Ia menyatakan BKKBN bersama TNI terus menggalakkan TNI KB Kesehatan, kesatuan gerak PKK KB Kesehatan, dan saat ini digiatkan kembali dengan nama Bakti Sosial Bangga Kencana Kesehatan.
"Melalui kegiatan ini tidak hanya dapat mengendalikan angka kelahiran anak, tetapi juga sebagai langkah menekan angka stunting 14 persen pada tahun ini," katanya.(Ant)
0 Komentar
KPAI Dapati 1,14 Juta Anak Masih Jadi Pekerja Anak
Kasad Panen Raya Jagung dan Singkong di Lahan Ketahanan Pangan Kostrad Ciemas Sukabumi
Siap Galau Bareng Lyodra hingga Afgan di Pesona Nusantara NTV
Tokoh Adat Ungkap Kedekatan PLN dengan Masyarakat di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
PLN UIP Nusra Kembangkan Berbagai Sektor Potensial di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
Polda Metro Jaya Tangkap Kekasih Artis Tamara Tyasmara
Tanggul wulan Jebol, Jalur Pantura-kudus Terputus
Wakapolri Tegaskan Tidak Ada Instruksi Video Testimoni Rektor
AMIN Gelar Kampanye Akbar di JIS, Ini Tiga Lokasi Parkir Kendaraan
Leave a comment