Sahabat.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) akan memasuki awal musim kemarau pada April 2023.
"Awal musim kemarau terjadi seiring aktifnya monsun Australia pada April 2023 yang akan dimulai dari wilayah NTT, Nusa Tenggara Barat, dan Bali," kata Kepala Stasiun Klimatologi NTT BMKG Rahmattulloh Adji di Kupang, Jumat.
Ia mengatakan hal itu berkaitan dengan waktu awal musim kemarau 2023 di NTT.
Ia menjelaskan, awal musim kemarau umumnya berkait erat dengan peralihan angin baratan (Monsun Asia) menjadi angin timuran (Monsun Australia).
Dari total 28 zona musim di NTT, kata dia, sebanyak 27 zom atau 96,4 persen diprakirakan akan mengawali musim kemarau bulan April 2023.Sedangkan untuk 1 zon mengalami awal kemarau pada Mei.
Rahmattulloh menjelaskan jika dibandingkan terhadap rata-rata klimatologis, awal musim kemarau (periode 1991-2020), maka awal musim kemarau di NTT diprakirakan maju pada 13 zom.
Sedang, awal musim kemarau yang sama dengan normal terjadi pada 8 zom, dan awal musim kemarau mundur pada 7 zom.
Wilayah yang awal kemarau diprediksikan maju yaitu sebagian kecil Kabupaten Manggarai Barat, Manggarai, Manggarai Timur, Ngada, Nagekeo.
Selain itu, Kabupaten Ende, Sikka, Sumba Barat Daya, Sumba Barat, Sumba Tengah, Sumba Timur, Rote Ndao, sebagian Flores Timur, Malaka, serta sebagian besar Timor Tengah Utara dan Belu.
Rahmattulloh mengatakan musim kemarau pada tahun 2023 umumnya akan tiba lebih awal dibandingkan dengan biasanya. Curah hujan yang turun pada periode musim kemarau 2023 diprediksi akan normal hingga lebih kering dibandingkan biasanya.
"Periode puncak musim kemarau diprediksi umumnya terjadi di Agustus 2023," katanya.(Ant)
0 Komentar
KPAI Dapati 1,14 Juta Anak Masih Jadi Pekerja Anak
Kasad Panen Raya Jagung dan Singkong di Lahan Ketahanan Pangan Kostrad Ciemas Sukabumi
Siap Galau Bareng Lyodra hingga Afgan di Pesona Nusantara NTV
Tokoh Adat Ungkap Kedekatan PLN dengan Masyarakat di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
PLN UIP Nusra Kembangkan Berbagai Sektor Potensial di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
Polda Metro Jaya Tangkap Kekasih Artis Tamara Tyasmara
Tanggul wulan Jebol, Jalur Pantura-kudus Terputus
Wakapolri Tegaskan Tidak Ada Instruksi Video Testimoni Rektor
Leave a comment