Sahabat.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang, Sumatera Barat menyatakan banjir merata terjadi di kota berpenduduk sekitar 900 ribu jiwa tersebut akibat hujan deras yang terjadi sejak Kamis malam (13/7).
“Banjir ini merata terjadi akibat curah hujan yang tinggi ditambah air laut yang pasang sehingga membuat debit air tinggi,” kata Sekretaris BPBD Padang Robert Chandra Eka Putra di Padang, Jumat.
Ia mengatakan banjir terjadi di 32 titik di Kota Padang dan petugas sudah melakukan evakuasi di lapangan sejak Kamis malam (13/10).
Banjir rata-rata sudah surut namun sejumlah warga dievakuasi ke tempat yang lebih aman.
“Rumah Wakil Wali Kota Padang juga dijadikan lokasi evakuasi sementara," kata dia.
Selain itu ada lokasi pengungsi sementara seperti Parak Gadang, Musala Mustaqfirin, SD Pemancungan dan lainnya.
Ia mengatakan di sejumlah titik banjir masih ada yang membutuhkan bantuan seperti di kawasan Dadok Tunggul Hitam dan sekitarnya.
“Kami bersama kepolisian, TNI dan Basarnas melakukan evakuasi dan menyalurkan bantuan logistik,” kata dia.
Selain banjir juga terjadi longsor yang terjadi di Kota Padang di kawasan Bukit Gado-Gado empat titik longsor.
“Kami sudah berkoordinasi dengan Dinas PU dan pihak terkait membawa alat berat untuk evakuasi,” kata dia.(Ant)
0 Komentar
KPAI Dapati 1,14 Juta Anak Masih Jadi Pekerja Anak
Kasad Panen Raya Jagung dan Singkong di Lahan Ketahanan Pangan Kostrad Ciemas Sukabumi
Siap Galau Bareng Lyodra hingga Afgan di Pesona Nusantara NTV
Tokoh Adat Ungkap Kedekatan PLN dengan Masyarakat di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
PLN UIP Nusra Kembangkan Berbagai Sektor Potensial di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
Polda Metro Jaya Tangkap Kekasih Artis Tamara Tyasmara
Tanggul wulan Jebol, Jalur Pantura-kudus Terputus
Wakapolri Tegaskan Tidak Ada Instruksi Video Testimoni Rektor
Leave a comment