Bulog Lampung Pastikan Ketersediaan Beras Cukup Hingga Akhir Tahun

06 November 2023 03:28
Penulis: Habieb Febriansyah, news
Stok beras premium yang dihasilkan oleh Modern Rice Milling Plant milik Bulog Lampung. ANTARA/Ruth Intan Sozometa Kanafi.

Sahabat.com - Perum Bulog Kantor Wilayah (Kanwil) Lampung memastikan bahwa ketersediaan beras mencukupi untuk konsumsi masyarakat hingga akhir tahun 2023.
 
"Berdasarkan data terakhir pada pertengahan Oktober stok beras ada 26.183 ton. Jumlah itu masih mencukupi kebutuhan penyaluran beras kepada masyarakat hingga akhir tahun 2023 ini. Jadi dapat dipastikan bahwa kondisi stok beras di Lampung aman," ujar Pemimpin Wilayah Perum Bulog Kanwil Lampung Bambang Prihatmoko di Bandarlampung, Senin.
 
Ia mengatakan untuk pengadaan beras serta gabah pun masih terus dilakukan oleh pihaknya untuk menjaga ketersediaan stok bagi cadangan beras di daerah.
 
"Pembelian beras dan gabah ke petani terus dilakukan, dan realisasi pengadaan beras sebanyak 22.862 ton per Kamis (19/10) lalu," katanya.
 
Dia melanjutkan pihaknya sudah membeli gabah petani sebanyak 7.600 ton melalui infrastruktur pengolahan beras modern atau Modern Rice Milling Plant untuk diolah menjadi beras premium.
 
"Gabah ini sudah di beli dari beberapa daerah seperti Kabupaten Mesuji, Lampung Tengah, Lampung Selatan, dan Lampung Utara. Untuk beras dan gabah yang diambil dari petani semua sesuai dengan peraturan terkait tentang pembelian beras jenis medium, sedangkan gabah yang diserap adalah gabah kering panen (GKP) yang nantinya diolah menjadi gabah kering simpan (GKS) dan gabah kering giling (GKG)," ucapnya.
 
Menurut dia, untuk harga gabah terakhir berkisar Rp7 ribu-Rp7.100 per kilogram, dan pihaknya tetap melakukan penyerapan untuk kebutuhan pemenuhan stok cadangan beras pemerintah, Stabilisasi Pasokan dan Harga Pasar (SPHP), program bantuan pangan, dan untuk antisipasi bencana alam.
 
"Dengan memperhatikan kebutuhan beras CBP untuk keperluan bantuan pangan sebanyak 10.550 ton, SPHP 6.413 ton dan CBP untuk bencana alam serta saluran penjualan lain akan ditingkatkan lagi hingga akhir tahun dan stoknya masih terbilang cukup," tambahnya.
 
Dia melanjutkan dengan adanya upaya menjaga ketersediaan sekaligus terus menambah pasokan, diharapkan dapat menjaga ketersediaan pasokan beras di pasar serta masyarakat. Sehingga bisa berdampak mencegah kenaikan harga beras terutama beras medium.(Ant)

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment