Bupati Tabalong Kembangkan Kawasan Industri Tunjang Komoditas IKN

Sahabat.com - Bupati Tabalong Provinsi Kalimantan Selatan Anang Syakhfiani mengembangkan kawasan industri di Desa Saradang Kecamatan Haruai, guna menunjang komoditas yang diperlukan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara Provinsi Kalimantan Timur.

"Desa Saradang nantinya jadi kawasan industri menengah ke bawah seperti industri pengolahan hasil pangan," kata Anang di Tabalong, Kamis.

Selain kawasan industri pendukung IKN, Pemkab Tabalong juga membangun pasar agribisnis di Desa Kembang Kuning Kecamatan Haruai, menjadikan konter (outlet) hasil pertanian dari seluruh kabupaten/kota se-Kalsel.

Ia mengatakan pembangunan di Kabupaten Tabalong saat ini sudah sesuai perencanaan (on the track) sebagai daerah penyangga IKN terutama penyediaan hasil pertanian.

"Beberapa waktu lalu saya telah memberangkatkan hasil pertanian untuk dipasarkan di pasar sekitar IKN, rutin setiap hari mencapai 1,5 ton," ujar Anang.

Anang pun mengapresiasi inisiatif dan terobosan Gubernur Kalsel Sahbirin Noor yang mengumpulkan seluruh kepala daerah untuk duduk bersama menyamakan visi, arah dan serta persepsi dalam menyambut keberadaan IKN di Provinsi Kalimantan Timur.

"Seluruh kabupaten/kota bisa searah dan sejalan untuk memaksimalkan manfaat yang diambil dari keberadaan IKN,” tutur Anang.

Sebelumnya, Gubernur Kalsel  Sahbirin Noor membuka Rapat Koordinasi Penyamaan Persepsi Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan dan Pemerintah Kabupaten/Kota se-Kalsel untuk mewujudkan Kalsel sebagai gerbang IKN di Aula Idham Khalid Komplek Perkantoran Gubernur Kalimantan Selatan, Kota Banjarbaru, Rabu kemarin.

Sahbirin Noor menyampaikan pemindahan ibu kota negara ke Provinsi Kalimantan Timur merupakan peluang emas bagi Kalsel dan daerah di Kalimantan lainnya untuk memaksimalkan potensi yang ada.

“Kalsel dan daerah-daerah di Kalimantan pada umumnya memiliki peluang untuk memaksimalkan potensi daerah yang ada,” ungkap Sahbirin.

Keberadaan Kalsel yang terletak di tengah Kaltim sebagai IKN dan Kalteng sebagai “food estate” memberikan peluang bagi Kalsel untuk menjadi Gerbang dan mitra IKN yang akan menyokong keberadaan IKN.

Kepala Otorita IKN diwakili Deputi Bidang Pengendalian Pembangunan IKN Thomas Umbu Pati TB mengatakan pertemuan ini merupakan titik awal untuk mempererat kemitraan antara Otorita IKN dengan daerah sekitar IKN dalam membangun IKN di Provinsi Kalimantan Timur.

"Pertemuan ini menjadi awal dalam membangun kesepahaman dan kolaborasi antar pihak terkait,” kata Thomas.

Pertemuan ini dimaksudkan menyamakan persepsi antara pemerintah kabupaten/kota dengan Pemerintah Provinsi Kalsel dalam upaya Kalsel sebagai Gerbang IKN dan mitra IKN dengan memperhatikan beberapa sektor pendukung di kabupaten/kota.(Ant)