Sahabat.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Jayapura, Papua mengatakan bahwa dana Otonomi Khusus (Otsus) 20 persen pada bidang kesehatan difokuskan untuk meningkatkan layanan kesehatan bagi masyarakat orang asli Papua (OAP).
Sekretaris Dinkes Jayapura Edward Sihotang di Sentani, Rabu, mengatakan berdasarkan Undang-Undang Nomor 21/2001, dana Otsus ditujukan membiayai percepatan pembangunan Papua, termasuk bidang kesehatan.
“Berdasarkan instruksi tersebut maka kami fokus dalam meningkatkan layanan kesehatan pada wilayah yang mayoritas OAP,” katanya.
Pihaknya akan melakukan pengadaan ambulans puskesmas perairan di Distrik Ravenirara dan Yokari guna meningkatkan dan mendekatkan layanan kesehatan bagi AOP yang berdomisili di pesisir pantai.
“Kami berharap dengan adanya ambulans ini maka masyarakat dapat terlayani dan menerima pelayanan kesehatan yang baik,” ujarnya.
Dia menjelaskan ambulans perairan ini akan beroperasi di wilayah pesisir pantai di Kabupaten Jayapura dengan cara berkeliling melayani masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan.
“Dengan demikian maka masyarakat tidak kesulitan lagi mengakses layanan kesehatan karena pemerintah telah mendekatkan layanan kesehatan dengan OAP di pesisir,” katanya.
Dia menambahkan penggunaan dana Otsus pada bidang kesehatan disesuaikan dengan rencana pembangunan daerah Kabupaten Jayapura periode 2023-2026.
“Untuk bidang kesehatan kami mendapatkan dua sumber anggaran yakni dari Spesific Grant dan Block Grant diperuntukan bagi pembangunan sarana prasarana pendukung layanan kesehatan,” ujarnya.(Ant)
0 Komentar
KPAI Dapati 1,14 Juta Anak Masih Jadi Pekerja Anak
Kasad Panen Raya Jagung dan Singkong di Lahan Ketahanan Pangan Kostrad Ciemas Sukabumi
Siap Galau Bareng Lyodra hingga Afgan di Pesona Nusantara NTV
Tokoh Adat Ungkap Kedekatan PLN dengan Masyarakat di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
PLN UIP Nusra Kembangkan Berbagai Sektor Potensial di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
Polda Metro Jaya Tangkap Kekasih Artis Tamara Tyasmara
Tanggul wulan Jebol, Jalur Pantura-kudus Terputus
Wakapolri Tegaskan Tidak Ada Instruksi Video Testimoni Rektor
Leave a comment