Dinkes Jayapura Tetapkan 10 Kampung Percontohan Penanganan Gizi Buruk

22 Februari 2023 04:05
Penulis: Alber Laia, news
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura Khairul Lie (ANTARA/Ardiles Leloltery)

Sahabat.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Jayapura, Papua bersama tim penanganan stunting yang tergabung dari beberapa pemangku kepentingan menetapkan 10 kampung menjadi percontohan dalam penanganan angka kasus gizi buruk di daerah tersebut.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura Khairul Lie di Jayapura, Selasa (21/2), mengatakan tim tersebut telah ditetapkan melalui surat keputusan (SK) bupati pada 2022.

“Pada 2023, tim tersebut melakukan pendataan dan menemukan tiga distrik dengan angka stunting tertinggi di antaranya Airu 28 persen, Kaureh 26 persen, dan Unurumguay 24 persen,” katanya.

Berdasarkan data Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) angka stunting Kabupaten Jayapura 20,2 persen.

“Kemudian tim melakukan pengukuran dari 79,17 persen anak dan ternyata didapati angka stunting di Kabupaten Jayapura hanya 13,3 persen,” ujarnya.

Dia menjelaskan ada beberapa instansi yang terlibat dalam penanganan stunting di Kabupaten Jayapura dan berfungsi sebagai koordinator intervensi spesifik di antaranya Dinas PUPR, Dinas Pendidikan, Dinas Sosial, Dinas Kominfo, Dinas ketahanan Pangan, Pertanian, Perikanan, dan Kantor Kementerian Agama.

“Tim dari instansi lain berfungsi sebagai koordinator intervensi spesifik yang bertugas menyediakan sarana pendukung di kampung seperti jamban supaya anak tidak terinfeksi karena buang air sembarangan,” katanya.

Pihaknya sendiri berfungsi melakukan intervensi sensitif, sebab pada kasus ini tidak bisa dilakukan oleh instansi lain, hanya dapat dikerjakan oleh bidang kesehatan.

“Intervensi sensitif itu seperti pemeriksaan ibu hamil, vaksinasi, pemberian vitamin A dan penanganan ibu hamil jika sakit,” ujarnya.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura, 10 kampung percontohan pada 2023 di wilayah setempat, di antaranya Kampung Yugapsa, Muris Kecil, Kamdera, Dosay, Sabron Sari, Waibron, Maribu, Dondai, Ifar Besar dan Distrik Sentani yang mendapat penanganan sensitif dan spesifik stunting.(Ant)

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment