Dinkes Pesisir Barat Catat Delapan Kasus COVID-19 pada Mei 2023

09 Juni 2023 10:41
Penulis: Alber Laia, news
Ilustrasi- Virus Corona. (ANTARA/HO)

Sahabat.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pesisir Barat, Provinsi Lampung, mencatat pada Mei 2023 terdapat delapan orang yang terpapar COVID-19.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pesisir Barat, Tedi Zadmiko, di Krui, Jumat, mengatakan pihaknya mencatat pasien yang terpapar penyakit menular seperti COVID-19, pada bulan Mei 2023 sebanyak delapan kasus.

"Untuk jumlah kasus yang terkonfirmasi positif COVID-19 itu pada bulan Mei ini sebanyak delapan kasus," kata dia.

Ia juga mengatakan peningkatan terbesar dari awal tahun 2023 sampai saat ini terjadi pada bulan Mei.

"Memang peningkatan terlihat pada bulan Mei ini, dari bulan Januari hingga Mei itu tercatat ada 11 kasus, dan pada bulan Mei menyumbang delapan kasus," katanya.

Oleh karena itu, pihaknya selalu mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada atas peningkatan COVID-19, mengingat pada bulan ini Kabupaten Pesisir Barat, akan menjadi tuan rumah pada ajang kejuaraan selancar Internasional.

"Walaupun PPKM sudah dicabut tetapi kita harus selalu menerapkan hidup sehat dan selalu menerapkan prokes, apalagi kita akan kedatangan tamu dari berbagai negara," ujar dia.

Ia juga mengatakan pihaknya akan menyediakan gerai vaksinasi pada ajang kejuaraan selancar internasional, World Surfing League (WSL) Krui Pro QS 5000, meski Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) telah di cabut.

"Sama dengan tahun sebelumnya pada ajang Krui Pro 2023 ini kita akan menyiapkan gerai vaksinasi COVID-19," kata dia.

Namun, stok vaksin saat ini masih terbatas, tetapi pihaknya akan terus mengupayakan agar stoknya ditambah.

"Saat ajang Krui Pro itu nanti stok vaksin kita habis, nanti kita akan minta lagi ke provinsi untuk penambahan," katanya.

Karena saat ini merek vaksin yang akan disalurkan adalah Indovac, dan itu jumlahnya terbatas.

Ia juga mengatakan setiap kegiatan besar yang ada di Pesisir Barat ini pihaknya selalu menyiapkan posko kesehatan.

"Setiap ada ajang besar pasti kita siapkan posko kesehatan, kalau nanti ada sesuatu yang tidak dinginkan, kita selalu siap, dan apabila butuh penanganan lebih lanjut akan dirujuk ke puskesmas terdekat ataupun rumah sakit," ujar dia.(Ant)

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment