Sahabat.com - Dinas Perhubungan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengimbau warga yang akan melakukan perjalanan mudik Idul Fitri 1444 Hijriah agar memanfaatkan transportasi umum demi keamanan dan kelancaran perjalanan.
"Kami mengimbau masyarakat menggunakan transportasi umum daripada kendaraan pribadi, ini demi keamanan dan kelancaran arus mudik sekaligus meminimalkan kemungkinan terjadinya kecelakaan lalu lintas," kata Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Asban Aris di Pangkalpinang, Senin.
Ia mengatakan selama ini masyarakat Babel cenderung melakukan perjalanan mudik dengan kendaraan pribadi sehingga lonjakan arus mudik di pelabuhan sangat tinggi.
Banyaknya jumlah pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi mengakibatkan antrean kendaraan di pelabuhan meningkat karena kapasitas kapal penyeberangan tidak sesuai dengan jumlah kendaraan yang akan menyeberang.
Kondisi seperti itu mengakibatkan tingginya jumlah antrean kendaraan di kawasan pelabuhan yang menunggu jadwal penyeberangan kapal, bahkan pada saat puncak arus mudik tidak jarang pemudik yang harus mengantre beberapa hari hanya untuk menyeberang.
Untuk itu Dinas Perhubungan Babel mengimbau agar masyarakat menggunakan kendaraan umum untuk mudik dan saat ini kendaraan umum sudah terjamin keamanannya dan semua fasilitas seperti terminal sudah sangat memadai.
"Mudik dengan kendaraan pribadi memiliki risiko tinggi, bisa saja karena sopir mengantuk, kondisi kendaraan tidak memadai dan beberapa risiko lain yang membahayakan," ujarnya.
Sebagai upaya antisipasi, kata dia, Dishub Babel secara rutin berkala melakukan ramp check untuk semua kendaraan umum, terminal dan fasilitas lain untuk semua transportasi laut dan udara.
"Sampai sejauh ini kondisi di lapangan sudah sangat bagus sehingga sangat layak digunakan," ujarnya.
General Manajer PT ASDP Pelabuhan Tanjungkalian Christopher Samosir juga mengimbau masyarakat untuk memastikan kondisi kesehatan dalam keadaan fit dan melengkapi obat-obatan sebelum melakukan perjalanan mudik.
"Kami mengimbau masyarakat menggunakan transportasi umum agar lebih bebas, aman dan mengurangi kepadatan. Berangkat lebih awal dan balik lebih cepat juga disarankan guna mengurangi penumpukan penumpang di kawasan pelabuhan," kata Christoper.(Ant)
0 Komentar
KPAI Dapati 1,14 Juta Anak Masih Jadi Pekerja Anak
Kasad Panen Raya Jagung dan Singkong di Lahan Ketahanan Pangan Kostrad Ciemas Sukabumi
Siap Galau Bareng Lyodra hingga Afgan di Pesona Nusantara NTV
Tokoh Adat Ungkap Kedekatan PLN dengan Masyarakat di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
PLN UIP Nusra Kembangkan Berbagai Sektor Potensial di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
Polda Metro Jaya Tangkap Kekasih Artis Tamara Tyasmara
Tanggul wulan Jebol, Jalur Pantura-kudus Terputus
Wakapolri Tegaskan Tidak Ada Instruksi Video Testimoni Rektor
Leave a comment