Sahabat.com - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Tangerang mengungkapkan masyarakat umum, sekolah, atau pun universitas, dapat mengunjungi Pemkot Tangerang melalui Program Selasa Berkunjung (Sanjung) untuk mengetahui sejarah kota itu hingga Tangerang Live Room.
“Jika ingin berkunjung, silahkan melakukan pendaftaran melalui media sosial kami di instagram @tangerangkota atau twitter @Kota_Tangerang. Minimal melakukan perjanjian H-1 karena padatnya permintaan dan kunjungan ini gratis tanpa dipungut biaya,” kata Kepala UPT Pengelola Ruang Kendali Kota Diskominfo Kota Tangerang Fany Rostianty dalam keterangannya di Tangerang, Rabu.
Ia mencontohkan mahasiswa Universitas Pradita memilih Kota Tangerang sebagai lokasi pembelajaran terkait implementasi e-government dan smart city karena adanya Ruang Kendali Kota atau Tangerang Live Room serta aplikasi Tangerang Live.
Dosen Universitas Pradita Erick Dazki mengatakan di jurusan sistem informasi terdapat mata kuliah e-government dan pemantauan kota, kontrol, dan sistem manajemen data, sehingga pihaknya mahasiswa ke Puspemkot Tangerang untuk dapat melihat implementasi smart city, e-government, SPBE, dan pemantauan kota yang ada di pemerintahan.
"Kami memilih Pemkot Tangerang karena memang sudah memiliki Tangerang Live Room sehingga mahasiswa dapat melihat secara langsung bagaimana sistem pemerintahan berjalan, khususnya di Kota Tangerang,” katanya.
Salah satu mahasiswi Universitas Pradita, Masriah, mengatakan Kota Tangerang sudah sangat maju dan pelayanan yang dilakukan Pemkot Tangerang dengan berbagai aplikasi dan serta adanya Tangerang Live Room sebagai bukti bahwa pelayanan Pemkot Tangerang untuk masyarakatnya sangat efektif dan efisien.
“First impression yang menarik dari kunjungan ini pertama adalah City Gallery. Mungkin, masih banyak yang belum tahu tentang Kota Tangerang dan adanya City Gallery ini sangat informatif. Sekarang, jadi tahu tempat wisata dan sejarah Kota Tangerang. Aplikasi Tangerang Live juga sangat maju karena sudah mendukung berbagai fasilitas kebutuhan masyarakat seperti ambulans dan ada untuk pengaduan juga,” katanya.(Ant)
0 Komentar
KPAI Dapati 1,14 Juta Anak Masih Jadi Pekerja Anak
Kasad Panen Raya Jagung dan Singkong di Lahan Ketahanan Pangan Kostrad Ciemas Sukabumi
Siap Galau Bareng Lyodra hingga Afgan di Pesona Nusantara NTV
Tokoh Adat Ungkap Kedekatan PLN dengan Masyarakat di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
PLN UIP Nusra Kembangkan Berbagai Sektor Potensial di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
Polda Metro Jaya Tangkap Kekasih Artis Tamara Tyasmara
Tanggul wulan Jebol, Jalur Pantura-kudus Terputus
Wakapolri Tegaskan Tidak Ada Instruksi Video Testimoni Rektor
Leave a comment