DJPb Sulsel : Nilai Ekspor-Impor Sulsel Meningkat

Sahabat.com - Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kementerian Keuangan, Provinsi Sulawesi Selatan(Sulsel) merilis tren positif dari neraca perdagangan di Sulsel berlanjut hingga Februari 2023 dimana nilai ekspor impor daerah itu tahun 2022 mengalami peningkatan.

"Selama tahun 2022, total nilai ekspor luar negeri tercatat sebesar 2.041,55 juta dolar Amerika atau meningkat 41,91 persen dibandingkan tahun sebelumnya," papar Kepala Kanwil DJPb Provinsi Sulsel, Supendi dalam keterangannya di Makassar, Kamis.

Sedangkan untuk total impor barang luar negeri selama tahun 2022, lanjut dia, tercatat 1.153,33 juta dolar amerika, atau meningkat 58,84 persen, dari tahun ke tahun (yoy).

Meskipun impor merupakan komponen pengurang dalam perhitungan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), namun, kata dia, peningkatan impor dapat menjadi indikasi naiknya permintaan barang dan jasa secara keseluruhan.

Data pada Februari 2023, sebut dia, ekspor tercatat sebesar 445,90 juta dolar AS, atau tumbuh 36,96 persen (yoy), sedangkan impor tercatat sebesar 209,74 juta dolar AS, bertumbuh 71,76 persen (yoy). Sehingga, neraca perdagangan sejauh ini telah mencapai  236,16 juta dolar AS. 

"Nikel adalah komoditas yang mendominasi ekspor Sulsel, tercatat sebesar 249,06 juta dolar AS sedangkan dominasi yakni  impor adalah gandum sebesar 58,22 juta dolar AS," kata Supendi.

Sementara dari sisi kinerja Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), pendapatan negara tumbuh positif. Selain itu kinerja penerimaan pajak  sangat baik pada dua bulan pertama tahun 2023.

Hal ini dipengaruhi oleh harga komoditas yang masih lebih tinggi dibandingkan Januari - Februari 2022, aktivitas ekonomi yang terus membaik, dan dampak dari implementasi Undang-Undang Harmonisasi Peraturan Perpajakan.

"Penerimaan perpajakan sampai Februari 2023 di wilayah Sulsel telah mencapai Rp1,93 triliun atau mencapai 15,23 persen dari target penerimaan tahun 2023," katanya menambahkan.(Ant)