DPRD Minta Wali Nagari Agresif Kembangkan Potensi Wisata Daerah

17 Juli 2023 07:07
Penulis: Habieb Febriansyah, news
Sejumlah wisatawan melakukan olahraga panjat tebing di Kecamatan Harau, Kabupaten Limapuluh Kota. (ANTARA/Muhammad Zulfikar).

Sahabat.com - Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) Supardi meminta para wali nagari (kepala desa) untuk lebih agresif mengembangkan potensi pariwisata di daerah masing-masing.

"Dalam mengembangkan potensi wisata, para wali nagari harus memiliki jiwa entrepreneurship atau kewirausahaan," katanya, di Padang, Senin.

Menurut Supardi, sikap dan tindakan tersebut dibutuhkan agar pengembangan pariwisata berbasis potensi daerah di Sumbar berjalan sesuai harapan. Bila para wali nagari lebih agresif dan punya jiwa kewirausahaan, maka akan membantu pertumbuhan ekonomi Provinsi Sumbar.

Ia mencontohkan potensi pariwisata yang ada di enam nagari (desa) dan tersebar di dua kecamatan di Kabupaten Limapuluh Kota. Pertama, untuk Kecamatan Luak, terdapat empat nagari yang memiliki keindahan alam dan potensial dikembangkan sebagai objek wisata.

"Begitu pula Kecamatan Harau. Rasanya tidak ada yang tidak mengenal Harau dengan keindahan alam yang dimilikinya," ujar dia.

Dia menyakini jika setiap nagari bisa mengelola potensi alam sebagai objek pariwisata, maka bisa menjadi pendongkrak utama perekonomian masyarakat di Kabupaten Limapuluh Kota.

Di satu sisi, katanya, keindahan alam yang dimiliki Kabupaten Limapuluh Kota tersebut belum berbanding lurus dengan tingkat kesejahteraan masyarakat. Buktinya, tercatat sekitar 195 ribu penduduk miskin dari jumlah 378 ribu penduduk di daerah itu.

"Artinya, separuh masyarakat di Kabupaten Limapuluh Kota berada dalam kondisi miskin ekstrem," ucapnya.

Oleh karena itu, politisi kelahiran 17 April 1973 tersebut mendorong para wali nagari untuk serius menggarap berbagai potensi pariwisata yang tersebar di dua kecamatan di Kabupaten Limapuluh Kota guna melepaskan masyarakat dari jurang kemiskinan.

"Saya yakin jika enam nagari saja mengelola pariwisata dengan baik maka bisa mendongkrak pertumbuhan ekonomi Kabupaten Limapuluh Kota," ujarnya.(Ant)

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment