Gubernur Sulsel: K3 harus dibudayakan dan jadi Prioritas

Sahabat.com - Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman, mengatakan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) harus dibudayakan dan menjadi prioritas perusahaan di daerah itu guna terciptanya tempat kerja yang aman, efisien, dan produktif.

Andi Sudirman Sulaiman dalam keterangannya di Makassar, Rabu, mengatakan perlu terus didorong agar seluruh perusahaan lingkup Sulsel dapat konsisten menerapkan K3 guna meminimalisasi terjadinya kecelakaan kerja.

Ia juga berpesan kepada para pekerja untuk mengedepankan K3 dan selalu ingat keluarga saat bekerja.

Disebutnya, pula untuk menciptakan keamanan dalam bekerja, faktor yang sangat menentukan adalah latihan dan pengalaman. Gubernur Sudirman pada kesempatan itu juga mengingatkan untuk senantiasa menjaga kesehatan dan keselamatan dalam bekerja.

“K3 ini menjadi tanggung jawab semua, karena dengan K3 yang baik, maka akan menjadi nilai (positif) bagi perusahaan," sebutnya pada peringatan K3 Nasional Provinsi Sulawesi Selatan.

Ia juga menyerahkan penghargaan kepada beberapa perusahaan dan instansi yang telah menerapkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dengan baik. Penghargaan kategori terbaik pada kinerja, kepatuhan norma, zero accident, personel, pelayanan kesehatan kerja serta penanggulangan dan pencegahan COVID-19.

“Selamat kepada para peraih penghargaan. Ini kita melakukan secara reguler untuk pemberian penghargaan. Diantaranya, untuk prestasi di bidang kesehatan dan keselamatan kerja termasuk COVID-19 dan zero accident,” kata Andi Sudirman.

Sementara itu, Ketua Panitia Kegiatan K3 2023 Muhammad Ali N dalam rangka membudayakan K3 menyebutkan tujuan pelaksanaan peningkatan penerapan K3 di tempat kerja. Membudayakan K3 dalam setiap aktivitas masyarakat, dan menjadi K3 sebagai salah satu faktor peningkatan daya saing.

Adapun rangkaian kegiatan yang telah terlaksana untuk memperingati Bulan K3 Di Sulsel ini, mulai dari lomba rangking 1 yang diikuti 100 peserta, donor darah dan pemeriksaan kesehatan gratis diikuti oleh 200 orang, kompetisi badminton diikuti sedikitnya 30 peserta. Kemudian pada tanggal 24 Februari mendatang akan dilakukan jalan sehat Anti Mager di Centre Poin Of Indonesia.

“Kepada yang telah berpartisipasi aktif di Bulan K3 Tahun 2023 tingkat Provinsi Sulsel kami sampaikan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya. Secara khusus kepada Pemerintah Provinsi Sulsel,” ujarnya.(Ant)