Sahabat.com-Gunung Anak Krakatau yang dalam satu bulan terakhir tidak menunjukkan aktivitas, mendadak erupsi kembali pada Kamis (11/5/2023). Berdasarkan data dari aplikasi magma Indonesia ESDM, Gunung Anak Krakatau telah 2 kali erupsi hingga siang ini.
Kepala Pos Pantau Gunung Anak Krakatau, Andi Suardi menjelaskan, erupsi pertama terjadi pada pukul 05.19 WIB dengan tinggi material vulkanik yang dimuntahkan mencapai 3 ribu meter di atas puncak.
“Erupsi kedua terjadi pukul 12.41 WIB dengan ketinggian material vulkanik seribu meter di atas puncak,” katanya.
Seismograf merekam erupsi dengan amplitudo maksimum 70 mm dan durasi 143 detik.
Meski aktivitas meningkat, Gunung Anak Krakatau masih berstatus siaga atau level tiga. Masyarakat dan nelayan dilarang mendekat dalam radius 5 kilometer dari kawah.
Dengan adanya peningkatan aktivitas ini, petugas pos pantau di Desa Hargo Pancuran, Lampung Selatan, Lampung bakal terus intens melakukan pengamatan.
0 Komentar
Mahasiswa Diajak Jaga Kondusifitas saat Sidang Sengketa Pilpres
Sosialisasi Jalur SUTT 150 kV Kupang Peaker-GI Naibonat, Masyarakat Sepakat Dukung PSN PLN
Gunakan Bahan Peledak untuk Tangkap Ikan, Lima Orang Nelayan Asal Ende Diamankan Polisi
Gerakan Mahasiswa Independen Solo Raya Bagikan Takjil Ajak Masyarakat Jaga Kerukunan dan Persatuan
Leave a comment