Kala Gibran Suruh Mahfud Cek Google soal Ada-Tidaknya Investor IKN

Sahabat.com - Ada pernyataan menarik dalam debat cawapres yang digelar di JCC Senayan, Jakarta, Jumat (22/12/2023) malam. Pernyataan ini muncul dari mulut Gibran Rakabuming Raka, yang merupakan cawapres nomor urut 2. 

Dalam suatu kesempatan, Gibran meminta Mahfud MD yang bergelar profesor untuk melakukan penelusuran melalui mesin pencarian Google. Ini terkait ada-tidaknya investasi swasta di IKN.

Awalnya, Mahfud menyebut tidak ada investasi swasta hingga kini di IKN. 

"Sejauh yang kita baca sampai sekarang belum ada investor satu pun yang masuk ke sana. Coba kalau ada sebutkan. Kalau ada sebutkan dua atau satu, investor mana yang sudah masuk ke sana?," ujar Mahfud kepada Gibran. 

Walau demikian, Mahfud setuju pembangunan IKN harus dilanjutkan. Ia hanya ingin pendanaannya sesuai dengan tujuan awal. 

"Saya setuju harus ngundang investor. IKN harus diteruskan, tapi pendanaannya harus sesuai dengan tujuan semula bahwa itu sebenarnya mengundang investor. Tapi sekarang ini yang sudah jadi itu semuanya dari APBN," jelas Mahfud. 

Gibran pun menjawab pertanyaan Mahfud. Menurut dia, sudah ada beberapa investor swasta yang menanamkan modalnya di IKN. Gibran lalu meminta Mahfud melakukan penelusuran melalui Google. 

"Prof, mungkin nanti setelah pulang dari debat bisa di-Google, sudah banyak yang masuk (investor swasta ke IKN). Mayapada, Agung Sedayu," ujar Gibran. 

Ia yakin, setelah Pilpres 2024 investor IKN akan bertambah. Untuk saat ini, menurut Gibran para penanam modal masih menanti hasil dari perkembangan pesta demokrasi, Pemilu 2024. 

"Dan nanti akan tambah lagi. Mungkin setelah Pilpres, karena mereka kan pasti akan wait and see. Melihat stabilitas politik di Indonesia. Terima kasih, Prof," tandas Wali Kota Surakarta.