Sahabat.com - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menyatakan pertemuan tahunan Dewan Pengarah Asian International Mobility for Students (AIMS) Programme ke-8 akan memperluas konektivitas mahasiswa Indonesia di tingkat global.
Pertemuan Dewan Pengarah AIMS ke-8 ini diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemendikbudristek di Yogyakarta pada 3-5 Juli 2023.
“Pertemuan ini dimanfaatkan untuk mendekatkan negara-negara tetangga tanpa hambatan fisik melalui program mobilitas inovatif untuk para mahasiswa,” kata Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemendikbudristek, Nizam dalam keterangan di Jakarta, Selasa.
Pertemuan ini juga memperkuat komunikasi negara anggota AIMS dengan tujuan membangun citra oleh negara anggotanya agar menjadi rumah kedua yang nyaman bagi mahasiswa.
Perwakilan dari negara anggota yang terlibat terdiri atas Brunei Darussalam, Filipina, Indonesia, Malaysia, Vietnam, Singapura, Thailand, Jepang, dan Republik Korea dengan Kamboja bertindak sebagai observer pada pertemuan tahun ini.
Selain itu, Southeast Asian Ministers of Education Organization Regional Center specialising in Higher Education and Development (SEAMEO RIHED) turut berpartisipasi aktif dalam memimpin pertemuan dan memfasilitasi diskusi.
Centre Director of SEAMEO RIHED, Rimyen Kosaikanont menyambut baik pertemuan Dewan Pengarah ke-8 ini, sebagai pertemuan luring pertama setelah tiga tahun masa koordinasi dari para negara anggota harus dilaksanakan secara daring, dampak dari pandemi COVID-19.
“Mari kita jadikan pertemuan Dewan Pengarah ke-8 ini sebagai semangat baru dalam menyambut kolaborasi dalam mendukung people to people contact di masa mendatang,” kata Rimyen Kosaikanont.
Dari Indonesia, terdapat 14 universitas yang merupakan anggota AIMS University, yaitu Universitas Ahmad Dahlan, Universitas Gadjah Mada (UGM), Institut Teknologi Bandung (ITB), Institut Pertanian Bogor (IPB), dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS).
Kemudian, Institut Seni Indonesia Denpasar, Institut Seni Indonesia Surakarta, Universitas Padjadjaran, Universitas Sebelas Maret (UNS), Universitas Sriwijaya, Universitas Indonesia (UI), Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Universitas Bina Nusantara, dan Universitas Maranatha.
“Kami berharap Yogyakarta yang dipenuhi dengan semangat kemajuan pendidikan dan keberagaman kebudayaan dapat menjadi salah satu pilar dalam mendukung kerja sama negara anggota AIMS untuk memajukan pendidikan tinggi," ujar Wakil Rektor Universitas Ahmad Dahlan, Rusydi Umar.
Kegiatan ini juga menjadi kesempatan dalam mengkaji perkembangan dari hasil pertemuan Dewan Pengarah AIMS ke-7 dan Pertemuan Peninjauan Rutin Program AIMS ke-16 serta pemutakhiran informasi dan pembahasan AIMS certificate oleh negara anggota.(Ant)
0 Komentar
KPAI Dapati 1,14 Juta Anak Masih Jadi Pekerja Anak
Kasad Panen Raya Jagung dan Singkong di Lahan Ketahanan Pangan Kostrad Ciemas Sukabumi
Siap Galau Bareng Lyodra hingga Afgan di Pesona Nusantara NTV
Tokoh Adat Ungkap Kedekatan PLN dengan Masyarakat di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
PLN UIP Nusra Kembangkan Berbagai Sektor Potensial di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
Polda Metro Jaya Tangkap Kekasih Artis Tamara Tyasmara
Tanggul wulan Jebol, Jalur Pantura-kudus Terputus
Wakapolri Tegaskan Tidak Ada Instruksi Video Testimoni Rektor
Leave a comment