Sahabat.com - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menyebutkan salah satu tujuan Kurikulum Merdeka untuk lebih menguatkan pendidikan karakter siswa serta menggali potensi siswa dalam pembelajaran.
"Kurikulum Merdeka ini kami rancang, kami susun sesederhana dan sesimpel mungkin, materinya tidak terlalu banyak, fokus pada materi-materi esensial yang betul-betul diperlukan oleh anak didik," kata Pelaksana tugas (Plt) Kepala Pusat Kurikulum dan Pembelajaran (Puskurjar) Kemendikbudristek Zulfikri Anas usai membuka sosialisasi Kurikulum Merdeka di Kota Serang, Banten, Jumat.
Ia mengatakan Kurikulum Merdeka juga bertujuan memperbaiki atau mentransformasi pembelajaran dan memberikan layanan pembelajaran bagi anak sesuai karakteristik anak pada masing-masing satuan pendidikan.
"Jadi kalau selama ini anak didik mendapatkan materi yang sama dengan cara yang sama, asesmennya sama, semuanya sama, dan itu mungkin hanya berpihak pada sebagian kecil anak. Padahal kita menyadari cara akan untuk mencapai kompetensi itu beragam konteksnya juga beragam," katanya didampingi anggota Komisi X DPR RI asal Dapil Banten Ali Zamroni.
Sejak peluncuran tahun 2022, lanjutnya, Kurikulum Merdeka telah diimplementasikan hampir di 300 ribu sekolah dari berbagai jenjang pendidikan.
Kurikulum Merdeka yang dikembangkan, kata dia, untuk mendukung pemulihan pembelajaran yang lebih fleksibel, berfokus pada materi esensial, dan memberikan ruang lebih besar kepada pengembangan karakter dan kompetensi peserta didik.
Lebih jauh Zulfikri Anas mengatakan Kurikulum Merdeka bukan sekedar perubahan dokumen dan administrasi, tetapi lebih pada peningkatan kualitas belajar peserta didik dan meningkatkan kualitas hubungan guru dengan anak didiknya.
“Penekanannya di sini adalah seberapa jauh terjadinya perubahan proses belajar supaya penuntasan penyampaian materi sekarang lebih kepada pelayanan terhadap anak, sehingga setiap anak dapat menemukan cara terbaik bagi dirinya untuk tumbuh dan berkembang,” katanya.
Ia menegaskan Kurikulum Merdeka bukan untuk mempersulit guru dan justeru mempermudah proses pembelajaran. “Sehingga bapak/Ibu guru bisa mewujudkan suasana belajar yang interaktif, bermakna, mendalam, dan si anak merasa menemukan dunia belajarnya di situ,” ucapnya.
“Semua persoalan yang kita hadapi saat ini akan mematangkan dan memperkaya kita sebagai guru. Sebab, guru-guru yang hebat tidak akan pernah lahir (jika tidak ada) murid yang bermasalah,” katanya.
Sementara itu Anggota Komisi X DPR RI Ali Zamroni menambahkan Kurikulum Merdeka memberikan kebebasan kepada guru dan siswa atau sekolah dalam kegiatan belajar mengajar, sehingga tidak terlalu text book, tetapi bisa melakukan terobosan-terobosan dalam proses pembelajaran.
"Ini kan lebih memberikan penguatan secara mental kepada siswa, yang mana selama ini mereka harus menghafal pelajaran dan guru memberikan materi secara penuh. Kalau materi selesai, tugas guru ya selesai dan nanti diuji pada saat ujian akhir. Sedangkan Kurikulum Merdeka tidak seperti itu," kata Ali Zamroni.
Ia mengatakan Kurikulum Merdeka memberikan kegiatan-kegiatan seperti diskusi, bagaimana menyelesaikan sebuah masalah dengan cara tidak terpaku pada teks.
"Ini adalah sebuah kemajuan dan tuntutan kemajuan zaman dan teknologi, karena kita ingin punya lulusan yang memiliki kompetensi tinggi," kata Ali Zamroni.
Ia mengatakan DPR RI mendukung implementasi Kurikulum Merdeka dan berharap bisa dilaksanakan penuh pada 2024.(Ant)
0 Komentar
KPAI Dapati 1,14 Juta Anak Masih Jadi Pekerja Anak
Kasad Panen Raya Jagung dan Singkong di Lahan Ketahanan Pangan Kostrad Ciemas Sukabumi
Siap Galau Bareng Lyodra hingga Afgan di Pesona Nusantara NTV
Tokoh Adat Ungkap Kedekatan PLN dengan Masyarakat di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
PLN UIP Nusra Kembangkan Berbagai Sektor Potensial di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
Polda Metro Jaya Tangkap Kekasih Artis Tamara Tyasmara
Tanggul wulan Jebol, Jalur Pantura-kudus Terputus
Wakapolri Tegaskan Tidak Ada Instruksi Video Testimoni Rektor
AMIN Gelar Kampanye Akbar di JIS, Ini Tiga Lokasi Parkir Kendaraan
Leave a comment