Sahabat.com - Kepala Unit Pengelola Terminal Tipe C Palu, Sulawesi Tengah, Ahyar mengimbau para pemudik tidak memakai perhiasan ketika melakukan perjalanan mudik pada Lebaran Idul Fitri 1444 H 2023 untuk mencegah terjadinya tindak kejahatan.
"Imbauan dari kami untuk para penumpang, sebaiknya yang punya perhiasan seperti emas agar tidak dipakai dulu, nanti setelah sampai di kampung masing-masing baru dipakai kembali," kata Ahyar di Terminal Tipo C Palu, Palu, Rabu.
Ahyar meminta pemudik untuk menyimpan perhiasannya terlebih dahulu selama perjalanan ke kampung halaman.
Selain itu, dia juga meminta agar pemudik dapat memastikan kesehatannya dalam kondisi prima sebelum memulai perjalanan.
Ia mengatakan, pihak terminal bersama dengan beberapa instansi terkait seperti pihak medis serta Jasa Raharja telah mendirikan posko terpadu untuk memberikan pelayanan yang terbaik untuk penumpang.
"Kalau penumpang merasa kurang sehat, bisa melakukan pemeriksaan di posko yang telah kami sediakan. Sebaiknya tidak memaksakan perjalanan jika sedang dalam kondisi tidak sehat," katanya.
Selain itu, Ahyar juga mengemukakan, pihak terminal bersama dengan Perusahaan Otobus setempat telah menyiapkan beberapa armada tambahan untuk mengantisipasi lonjakan jumlah penumpang.
"Untuk puncak arus mudik sendiri itu hari Selasa kemarin (18/4). Namun, sampai hari ini masih terlihat peningkatan jumlah penumpang," katanya.
Ia menambahkan, pihaknya akan mengupayakan seluruh penumpang yang akan melakukan perjalanan mudik dapat kembali ke kampung halaman masing-masing menggunakan angkutan transportasi darat.(Ant)
0 Komentar
KPAI Dapati 1,14 Juta Anak Masih Jadi Pekerja Anak
Kasad Panen Raya Jagung dan Singkong di Lahan Ketahanan Pangan Kostrad Ciemas Sukabumi
Siap Galau Bareng Lyodra hingga Afgan di Pesona Nusantara NTV
Tokoh Adat Ungkap Kedekatan PLN dengan Masyarakat di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
PLN UIP Nusra Kembangkan Berbagai Sektor Potensial di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
Polda Metro Jaya Tangkap Kekasih Artis Tamara Tyasmara
Tanggul wulan Jebol, Jalur Pantura-kudus Terputus
Wakapolri Tegaskan Tidak Ada Instruksi Video Testimoni Rektor
Leave a comment