Sahabat.com - Lembaga Islam internasional, Majelis Hukama Muslimin (MHM), mengajak umat Islam untuk menjadikan bulan suci Ramadhan sebagai momentum untuk memperkuat persaudaraan antarsesama.
"Ramadhan tahun ini dimulai bersama-sama oleh seluruh umat Islam Indonesia. Kebersamaan ini menjadi momentum untuk menguatkan persaudaraan antarumat," ujar Anggota Komite Eksekutif MHM TGB Zainul Majdi di Jakarta, Jumat.
Zainul Majdi mengatakan MHM cabang Indonesia memiliki sejumlah agenda dalam menyemarakkan Ramadhan tahun ini. Agenda yang disampaikan berfokus pada kampanye ukhuwah, toleransi, koeksistensi, dan persaudaraan.
Pesan-pesan itu, kata dia, disampaikan dalam beragam kesempatan khutbah atau kultum dan media sosial. MHM juga bekerjasama dengan salah satu stasiun radio nasional untuk syiar persaudaraan selama Ramadhan.
"Kontennya berupa pesan dari sejumlah tokoh agama terkait toleransi, rahmat, moderasi, persaudaraan dan koeksistensi," kata dia.
Selain TGB Zainul Majdi, beberapa tokoh akan terlibat dalam kampanye ini antara lain Quraish Shihab (pakar tafsir Indonesia), Muchlis M. Hanafi (Direktur MHM cabang Indonesia dan Sekretaris Baznas), Lukman Hakim Saifuddin (Menteri Agama 2014-2019), dan Muhammad Arifin (Anggota Dai Kebangsaan Kemenag RI) .
Sejumlah tema yang dibahas antara lain berkenaan dengan Ramadhan dan Al Quran, kerukunan, sifat moderat, kedermawanan, hak-hak perempuan, serta kebersihan diri dan lingkungan.
Majelis Hukama juga melakukan kajian atas buku Adab wa Qiyam atau Etika dan Norma karya Grand Syekh Al-Azhar Imam Akbar Ahmed Al Tayeb.
Penggalan pesan pendek dalam buku tersebut akan dihadirkan dalam bentuk meme dan kutipan serta akan disebar melalui beragam kanal media sosial.
"Kami berharap, Ramadhan ini menjadi madrasah bersama dalam mengkaji pesan Islam Rahmatan lil 'alamiin sekaligus menguatkan ikatan persaudaraan," kata TGB.
Majelis Hukama Muslimin merupakan lembaga internasional berbadan hukum yang berpusat di Abu Dhabi. MHM didirikan oleh sejumlah ulama dan cendekiawan Muslim dari berbagai negara.
MHM dipimpin oleh Grand Syekh Al-Azhar Prof Dr Ahmed Al Tayeb dan beranggotakan para tokoh dan ulama dari berbagai negara. Salah satunya yang masuk sebagai pendiri dan anggota MHM adalah Quraish Shihab dan TGB M. Zainul Majdi.(Ant)
0 Komentar
PWI dan Laskar Sabilillah Ajak Rakyat Bersatu, Tolak Semua Provokasi!
KPAI Dapati 1,14 Juta Anak Masih Jadi Pekerja Anak
Kasad Panen Raya Jagung dan Singkong di Lahan Ketahanan Pangan Kostrad Ciemas Sukabumi
Siap Galau Bareng Lyodra hingga Afgan di Pesona Nusantara NTV
Tokoh Adat Ungkap Kedekatan PLN dengan Masyarakat di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
PLN UIP Nusra Kembangkan Berbagai Sektor Potensial di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
Polda Metro Jaya Tangkap Kekasih Artis Tamara Tyasmara
Tanggul wulan Jebol, Jalur Pantura-kudus Terputus
Wakapolri Tegaskan Tidak Ada Instruksi Video Testimoni Rektor
AMIN Gelar Kampanye Akbar di JIS, Ini Tiga Lokasi Parkir Kendaraan
Leave a comment