Sahabat.com - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy membentuk tim koordinasi revitalisasi pendidikan dan pelatihan vokasi daerah guna membangun ekosistem pendidikan di Kabupaten Batang, Jawa Tengah.
"Kunci dari kesuksesan seluruh program vokasi adalah partisipasi industri. Semakin besar peran industri maka akan lebih semakin baik kurikulum kita," katanya di Batang, Senin.
Menurut dia, kurikulum pendidikan dan pelatihan kerja kini bisa ditentukan oleh dunia kerja, bukan dari penyelenggara agar peserta nantinya dapat memiliki kemampuan atau keterampilan sesuai yang dibutuhkan dunia kerja.
Pada acara pembentukan tim koordinasi daerah revitalisasi pendidikan dan pelatihan vokasi, Menko PMK mengatakan bahwa tujuan pembentukan tim ini adalah untuk membangun ekosistem pendidikan dan pelatihan vokasi di Kabupaten Batang.
"Jadi sekarang menjadi leading sektor adalah kamar dagang industri (Kadin), kemudian kedua sayapnya ada Kemendikbudristek dan Kementerian Tenaga Kerja RI," katanya.
Dikatakan, konteks kurikulum pendidikan dan pelatihan telah berubah dari orientasi pasokan (supply-oriented) menjadi orientasi permintaan (demand-oriented).
"Oleh karena itu, sekarang kurikulum yang menentukan bukan lembaga penyelenggara, namun dunia kerja," kata Menko PMK Muhadjir Effendy.
Ia menjelaskan, strategi yang akan dilakukan untuk mewujudkan tujuan tersebut adalah meningkatkan keunggulan spesifik lembaga pendidikan vokasi dan pelatihan vokasi, serta peningkatan akses dan mutu.
Selain itu, kata dia, juga relevansi penyelenggaraan pendidikan vokasi dan pelatihan vokasi, serta peningkatan partisipasi dunia kerja.
Muhadjir Effendy meminta Pemerintah Kabupaten Batang bisa berkomunikasi dengan Kabupaten Kendal, terutama dalam penyiapan tenaga kerja karena kedua daerah tersebut sama-sama mempunyai kawasan industri.
"Hal itu mengacu pada Peraturan Presiden Nomor 68 Tahun 2022 tentang Revitalisasi Pendidikan Vokasi, maka Kabupaten Batang yang memiliki kawasan industri perlu melakukan koordinasi terkait pembentukan tim itu," katanya.(Ant)
0 Komentar
KPAI Dapati 1,14 Juta Anak Masih Jadi Pekerja Anak
Kasad Panen Raya Jagung dan Singkong di Lahan Ketahanan Pangan Kostrad Ciemas Sukabumi
Siap Galau Bareng Lyodra hingga Afgan di Pesona Nusantara NTV
Tokoh Adat Ungkap Kedekatan PLN dengan Masyarakat di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
PLN UIP Nusra Kembangkan Berbagai Sektor Potensial di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
Polda Metro Jaya Tangkap Kekasih Artis Tamara Tyasmara
Tanggul wulan Jebol, Jalur Pantura-kudus Terputus
Wakapolri Tegaskan Tidak Ada Instruksi Video Testimoni Rektor
Leave a comment