Menkopolhukam Imbau Masyarakat Tetap Patuh Prokes Selama Jalani Mudik

18 April 2023 07:09
Penulis: Habieb Febriansyah, news
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD saat memberikan keterangan pers di Stasiun Pasar Senen Jakarta, Selasa (18/4/2023). (ANTARA/Arnidhya Nur Zhafira)

Sahabat.com - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD mengimbau masyarakat yang akan melakukan mudik untuk tak abai dengan protokol kesehatan (prokes), menyusul adanya varian baru COVID Arcturus dan peningkatan kasus positif.   

“Saya rasa terkait (kewajiban) vaksin sudah diberi tahu KAI lewat aplikasinya (dan media sosial). Saya mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dalam minggu terakhir ini mengingat di berbagai negara kasus COVID meningkat lagi walaupun tidak membahayakan. Jangan lupa untuk beristirahat cukup, minum vitamin,” kata Menko Mahfud saat memberikan keterangan pers di Stasiun Pasar Senen Jakarta, Selasa.

Lebih lanjut, Mahfud juga melepas keberangkatan KA Bangunkarta dengan tujuan ke Jombang, Jawa Timur. Ia sebelumnya juga meninjau kesiapan dan pelayanan PT Kereta Api Indonesia (KAI) jelang puncak arus mudik.

“Hari ini saya ikut berdiskusi dan melihat kegiatan (PT KAI) dari 14 April sampai 2 Mei, dan saya melihat pelayanan untuk mudik lebaran dengan kereta api sudah baik. Saya melihat bagaimana pelayanan kelas ekonomi, bisnis dan eksekutif sudah nyaman, standar aman dan nyaman terjamin,” papar Mahfud.

“Saya masuk di tiga gerbong dan saya nilai semuanya antisipatif dengan apa yang akan terjadi,” ujarnya menambahkan.

Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir juga hadir di Stasiun Pasar Senen meninjau pelayanan kereta api jarak jauh di H-4 Hari Raya Idul Fitri.

Menteri Erick juga mengingatkan masyarakat untuk melengkapi vaksin sebelum pulang kampung, dan senantiasa menerapkan protokol kesehatan di ruang dan transportasi publik.

“Soal vaksin, saya rasa pemerintah telah melakukan dua hal. Satu, kalau di tempat atau kendaraan umum kita kerahkan untuk memakai masker, sementara kalau di ruang terbuka tidak masalah,” kata Erick.

“Kita lihat sekarang kondisi varian baru di luar negeri juga harus diantisipasi. Tentu pemerintah mendorong bagi mereka yang belum vaksin atau yang baru (vaksin) dua kali, kita harapkan vaksin. Success story kita adalah ketika masyarakat dan pemerintah berkolaborasi untuk melawan COVID. Kondisi sekarang sudah membaik tapi kita harus terus waspada dengan memakai prokes,” imbuhnya.

Sementara itu, aturan lengkap terkait vaksin untuk penumpang kereta api jarak jauh (KAJJ) dapat disimak pada Surat Edaran Kementerian Perhubungan dan Kementerian Kesehatan.(Ant)

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment