Sahabat.com - Pimpinan Pusat Muhammadiyah segera mengirimkan bantuan layanan medis untuk membantu proses evakuasi korban gempa bumi di Turki dan Suriah yang menelan korban jiwa hingga ribuan orang.
"Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) siap memberangkatkan relawan kesehatan dan kemanusiaan untuk membantu melakukan evakuasi dan layanan medis ke Turki," ujar Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti saat dihubungi dari Jakarta, Selasa.
Sebelumnya, gempa bumi berkekuatan magnitudo 7,4 mengguncang distrik Pazarcik di Provinsi Kahramanmaras, Turki selatan, pada pukul 04.17 waktu setempat, dan disusul gempa dengan magnitudo 6,4 di Provinsi Gaziantep, Turki selatan, pada pukul 04.26 waktu setempat, kata Otoritas Penanggulangan Bencana dan Keadaan Darurat Turki.
Mu'ti mengatakan Muhammadiyah telah menghimpun bantuan dana lewat lembaga filantropinya, Lazismu, untuk disalurkan ke masyarakat yang terdampak gempa.
"Sekarang 16 personil Muhammadiyah standby buat Turki bersama Pemerintah RI. Tim terdiri atas tiga dokter emergency, enam perawat, dua bidan, satu apoteker, dua logistik, satu Datin, dan satu LO. Tim masih mungkin ditambah sesuai kebutuhan di lapangan," kata dia.
Di sisi lain, Mu'ti mengajak umat Muslim di Indonesia untuk memanjatkan doa dan melaksanakan shalat Ghaib agar masyarakat korban gempa diberikan kekuatan dan ketabahan.
"Sebagai bentuk dukungan spiritual, PP Muhammadiyah mengimbau umat Islam, khususnya warga Muhammadiyah untuk memanjatkan doa dan shalat Ghaib untuk mereka yang wafat," kata dia.
Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir menyampaikan duka cita atas musibah gempa bumi di Turki dan Suriah yang telah menelan korban jiwa meninggal dunia, luka-luka, dan kerusakan fisik sarana prasarana yang sangat besar.
Haedar berharap bencana tersebut dapat segera termitigasi dengan sigap di kedua negara.
"Kepada warga negara di kedua negara tersebut Muhammadiyah menyampaikan simpati yang mendalam, kami percaya saudara-saudara kami di dua negara diberi kekuatan dalam menghadapi musibah berat tersebut kemudian bangkit dengan tangguh," kata Haedar.(Ant)
0 Komentar
KPAI Dapati 1,14 Juta Anak Masih Jadi Pekerja Anak
Kasad Panen Raya Jagung dan Singkong di Lahan Ketahanan Pangan Kostrad Ciemas Sukabumi
Siap Galau Bareng Lyodra hingga Afgan di Pesona Nusantara NTV
Tokoh Adat Ungkap Kedekatan PLN dengan Masyarakat di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
PLN UIP Nusra Kembangkan Berbagai Sektor Potensial di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
Polda Metro Jaya Tangkap Kekasih Artis Tamara Tyasmara
Tanggul wulan Jebol, Jalur Pantura-kudus Terputus
Wakapolri Tegaskan Tidak Ada Instruksi Video Testimoni Rektor
AMIN Gelar Kampanye Akbar di JIS, Ini Tiga Lokasi Parkir Kendaraan
Rekayasa Lawan Arus Mulai Diberlakukan di Tol Jakarta-Cikampek
Leave a comment