Nelayan Mukomuko Bengkulu Panen Ikan Mungkus

14 Februari 2023 04:39
Penulis: Alber Laia, news
Ikan mungkus hasil tangkapan nelayan di Pantai Indah Mukomuko, Kabupaten Mukomuko, Bengkulu, Senin (13/2/2023). ANTARA/HO.

Sahabat.com - Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko, Bengkulu menyebutkan hasil tangkapan nelayan di daerah ini meningkat drastis terutama jenis ikan mungkus (Sycopterus) mendapatkan sekitar 15 ton per hari, sehingga wilayah itu panen ikan ini.

"Nelayan panen ikan mungkus sejak Minggu (12/2) sampai sekarang," kata Kabid Perikanan Tangkap Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko Warsiman, di Mukomuko, Senin.

Ia mengatakan, saat ini belum semua nelayan yang tersebar di daerah ini yang panen ikan mungkus, baru nelayan di Pantai Indah Mukomuko dan Desa Pasar Sebelah.

Ia menambahkan, biasanya setelah beberapa hari musim ikan mungkus merata di seluruh perairan laut yang tersebar di sejumlah wilayah daerah ini.

Selain itu, katanya lagi, musim ikan mungkus ini bisa bertahan beberapa hari ke depan.

Dia mengatakan, hasil panen ikan mungkus sebanyak itu selain dijual kepada warga setempat, juga dijual keluar daerah seperti ke Kota Bengkulu, Provinsi Sumatera Barat, dan Kerinci.

"Kami ada truk bak tertutup untuk pendingin ikan atau thermoking yang digunakan oleh nelayan untuk membawa ikan mungkus keluar daerah ini," ujarnya.

Ia mengatakan, pihaknya sangat bersyukur dengan adanya musim ikan mungkus, setelah sekian lama nelayan di daerah ini paceklik ikan di perairan laut daerah ini.

Dia menyatakan, meskipun nelayan panen ikan mungkus, tetapi mereka jangan terlena dan harus selalu waspada ketika melaut saat cuaca ekstrem di perairan laut daerah ini.

"Kita jangan terlena, selalu waspada dan utamakan keselamatan saat melaut sekarang ini," ujarnya lagi.

Selain itu, katanya pula, nelayan harus bisa mengatur keuangannya saat musim ikan mungkus sekarang ini agar mereka punya simpanan saat sedang paceklik ikan.

Warga Desa Ujung Padang Warni mengatakan, saat ikan mungkus pertama keluar harganya sebesar Rp50.000 per `cupak` dengan berat kurang dari satu kilogram, kini harganya Rp15.000 per cupak.(Ant)

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment