Sahabat.com - Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat menyalurkan 2,5 ton beras kepada masyarakat melalui Gelar Pangan Murah bersubsidi selama 27-30 Maret 2023.
"Baras itu disalurkan saat bazar pangan murah di Sungai Aur, Koto Baru Luhak Nan Duo, Rabi Jonggor, Kecamatan Gunung Tuleh dan Ujung Gading, Kecamatan Lembah Melintang," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Pasaman Barat Ekadiana Oktavia di Simpang Empat, Kamis.
Ia mengatakan bazar pangan murah bersubsidi diadakan sejak 27 Maret hingga 14 April 2023.
Ia menyebutkan ada enam jenis komoditi pangan yang disubsidi Rp5. 000 pada Gelar Pangan Murah (GPM) yakni beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (beras SPHP) dengan harga Rp44.750 per 5 kilogram, cabai dengan harga Rp 23.500 per kilogram, bawang dengan harga Rp 19.000 per kilogram, dan gula dengan harga Rp 9.000 per kilogram.
Selain itu, minyak goreng dengan harga Rp 12.000 per liter serta telur dengan harga Rp 45.000 per tray.
"Gelar bazar pangan murah ini cukup mendapat sambutan dari masyarakat keran dapat memperoleh harga yang terjangkau," katanya.
Ia mengatakan pangan murah itu diadakan dalam rangka antisipasi kenaikan harga dan membantu masyarakat menyambut Lebaran.
Dalam satu kali pelaksanaan Gelar Pangan Murah, pihaknya menyediakan bantuan itu bagi 100 orang masyarakat dengan masing-masing lima kilogram beras.
Dengan adanya Gelar Pangan Murah itu diharapkan dapat membantu masyarakat dan menstabilkan harga beras di pasaran.
Untuk kondisi pangan di Pasaman Barat saat Ramadhan berjalan masih aman dan tidak ada kelangkaan.(Ant)
0 Komentar
KPAI Dapati 1,14 Juta Anak Masih Jadi Pekerja Anak
Kasad Panen Raya Jagung dan Singkong di Lahan Ketahanan Pangan Kostrad Ciemas Sukabumi
Siap Galau Bareng Lyodra hingga Afgan di Pesona Nusantara NTV
Tokoh Adat Ungkap Kedekatan PLN dengan Masyarakat di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
PLN UIP Nusra Kembangkan Berbagai Sektor Potensial di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
Polda Metro Jaya Tangkap Kekasih Artis Tamara Tyasmara
Tanggul wulan Jebol, Jalur Pantura-kudus Terputus
Wakapolri Tegaskan Tidak Ada Instruksi Video Testimoni Rektor
Leave a comment