Sahabat.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), memperpanjang status tanggap darurat bencana hingga 19 Maret 2023 akibat angin kencang yang melanda kota itu.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kendari Paminuddin di Kendari, Senin, mengatakan bahwa saat ini tim Satuan Tugas (Satgas) Penataan Kota masih terus bergerak untuk melakukan penataan dan pemangkasan pohon di sejumlah titik di Kota Kendari, Sultra.
“Satgas Penataan Kota masih terus bergerak,” kata Paminuddin.
Dia mengungkapkan kini pihaknya tengah melakukan pemangkasan di Jalan Poros Punggolaka, Kecamatan Puuwatu dan di Jalan Laute III, Kecamatan Mandonga sesuai dengan permintaan warga.
“Saat ini tim masih melakukan pemangkasan berdasarkan permintaan warga,” lanjutnya.
Paminuddin membeberkan bahwa pemangkasan pohon itu merupakan kelanjutan dari perpanjangan status tanggap darurat yang ditetapkan Pemkot Kendari setelah terjadinya bencana alam Hidrometeorologi.
“Status tanggap darurat bencana diperpanjang mulai tanggal 19-19 Maret 2023,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa seluruh tim bekerja secara simultan dengan kekuatan penuh untuk melakukan langkah percepatan pembenahan termasuk pencegahan.
“Tim juga mendata kerugian penduduk yang rusak akibat terjangan angin kencang yang melanda Kota Kendari di pekan kemarin,” ungkapnya.
Tak hanya di Kecamatan Puuwatu dan Kecamatan Mandonga, tim Satgas Penataan Kota juga bekerja di Kecamatan Kendari Barat hingga di Kecamatan Baruga dengan system mobile.
Sedangkan untuk pengangkutan sampah pohon bekas pemangkasan, kata Paminuddin, pihaknya telah menyediakan sebanyak 20 unit mobil truk untuk mengangkut itu.
“Untuk pengangkutan sampah setelah penebangan dan pemangkasan pohon, diperlukan sebanyak 20 unit truk dikerahkan,” ujarnya.
Tim Satgas Penataan Kota itu melibatkan beberapa instansi, yakni Pemadam Kebakaran (Damkar), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Perhubungan (Dishub), BPBD, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK), dan Dinas PU Kota Kendari, serta dari personel TNI-Polri.(Ant)
0 Komentar
KPAI Dapati 1,14 Juta Anak Masih Jadi Pekerja Anak
Kasad Panen Raya Jagung dan Singkong di Lahan Ketahanan Pangan Kostrad Ciemas Sukabumi
Siap Galau Bareng Lyodra hingga Afgan di Pesona Nusantara NTV
Tokoh Adat Ungkap Kedekatan PLN dengan Masyarakat di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
PLN UIP Nusra Kembangkan Berbagai Sektor Potensial di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
Polda Metro Jaya Tangkap Kekasih Artis Tamara Tyasmara
Tanggul wulan Jebol, Jalur Pantura-kudus Terputus
Wakapolri Tegaskan Tidak Ada Instruksi Video Testimoni Rektor
Leave a comment