Pemkot Pekalongan Tumbuhkan Generasi Muda Cinta Batik

27 September 2023 07:37
Penulis: Alber Laia, news
Sekitar 100 siswa sekolah dasar dan madrasyah ibdaiyah Kota Pekalongan sedang mengikuti lomba membatik yang diselenggarakan oleh Pemkot Pekalongan, 25-26 September 2023. (ANTARA/HO-Humas Kota Pekalongan)

Sahabat.com - Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, terus menumbuhkan mencintai batik pada generasi muda dengan menggelar lomba membatik jenjang siswa sekolah dasar/ madrasyah ibtidaiyah.

Kepala Museum Batik Pekalongan Akhmad Asror di Pekalongan, Rabu, mengatakan bahwa pihaknya terus berupaya melestarikan budaya warisan batik dengan berkolaborasi bersama sektor pendidikan guna menyasar generasi muda.

"Komponen pelestarian budaya batik ini adalah tradisi lisan, secara turun temurun dari orang tua terus menerus ditularkan pada penerusnya. Akan tetapi, belum tentu orang tua bisa menurunkan pada keturunannya karena belum tentu mereka tertarik dengan batik," katanya.

Menurut dia, dalam rangkaian menyambut Hari Batik Nasional pada 2 Oktober 2023, kegiatan lomba membatik menjadi upaya formal melalui sektor pendidikan agar generasi muda bisa mengetahui dan melanjutkan kerajinan batik agar tetap lestari.

Kegiatan lomba membatik, kata dia, merupakan transformasi pengetahuan dan keahlian (skill) bagi generasi penerus berkaitan dengan batik.

"Selain untuk kompetisi, kami juga menyisipkan edukasi bagaimana proses dan teknik membatik. Seluruh proses membatik kami tuangkan di lomba membatik jenjang SD/MI ini," katanya.

Akhmad Asror mengatakan melalui lomba membatik, para peserta bisa mengetahui dan memahami mulai dari 'njaplak', 'nyungging', 'nglowongi', ngiseni, 'tanahan', 'nyolet hingga 'mopok', 'nyelup', dan 'nglorot'.

"Kami berharap generasi muda akan terus mencintai batik agar budaya warisan batik tetap lestari, apalagi pemkot ditunjuk dan mendapat sertifikat UNESCO dengan predikat Best Safeguarding Practice," katanya.(Ant)

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment