Pemkot Pekanbaru Terapkan Pembayaran Nontunai Penumpang Trans Metro

Sahabat.com - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru Provinsi Riau menerapkan layanan pembayaran nontunai kepada penumpang bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) bekerja sama dengan PT Bank Rakyat Indonesia (BRI).

Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution di Pekanbaru, Senin, menyebutkan bahwa biasanya naik bus harus membayar tunai. Namun pada hari ini tersedia pembayaran nontunai dengan uang elektronik Brizzi dari BRI.

"Program ini merupakan kerja sama dengan BRI. Kami mengajak masyarakat untuk menggunakan transportasi karena manfaatnya banyak," katanya.

Dirinya menilai hal itu sebagai upaya mengurangi emisi karbon di kota yang jadi perhatian internasional. Pada intinya adalah pemerintah kota mengkampanyekan, ayo naik bus.

"Jadi jangan mentang mentang punya mobil, satu orang satu mobil di rumah," ungkapnya.

Kepala Dishub Kota Pekanbaru Yuliarso mengucapkan terima kasih kepada BRI. Ia mengatakan bahwa tersedianya layanan pembayaran nontunai di bus TMP adalah bentuk kolaborasi dengan perbankan.

"Pembayaran nontunai ini sedang didorong pemerintah, sehingga menjadi nilai tambah bagi kita semua," jelasnya.

Adanya pembayaran nontunai menjadikan pencatatan transaksi lebih akuntabel dan bisa dipertanggungjawabkan. Ia mengajak masyarakat untuk menggunakan pembayaran nontunai saat menumpang bus TMP.

Sebelumnya layanan TMP digratiskan terhitung dari tanggal 22 hingga 24 Juni 2023 dalam rangka ulang tahun Trans Metro Pekanbaru yang ke-14 yang jatuh pada tanggal 18 Juni 2023. Selanjutnya pihaknya mulai tanggal 25 Juni 2023, pembayaran karcis diwajibkan secara non-tunai.

Pengelola sudah melakukan sosialisasi kepada warga. Beberapa waktu ini, sosialisasi dilakukan dengan pemberitahuan tertulis di halte bus TMP, maupun oleh pramugara dan pramugari TMP kepada penumpang.(Ant)