Polewali Mandar Sosialisasi Pencegahan Penyakit jembrana pada Ternak

04 April 2023 09:00
Penulis: Alber Laia, news
Vaksinasi terhadap ternak sapi di Desa Katumbangan Kabupaten Polewali Mandar sebagai antisipasi penyebaran penyakit jembrana dan PMK. (ANTARA/HO/Diskominfo Polewali Mandar)

Sahabat.com - Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar Provinsi Sulawesi Barat melalui Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan melaksanakan sosialisasi pencegahan penyakit jembrana dan penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Polewali Mandar Ibrahim Lewa, Senin, mengatakan sosialisasi tersebut dilakukan setelah pihaknya menerima informasi ternak sapi masyarakat terjangkit penyakit jembrana.

"Jadi, kami langsung turun bersama unit kerja terkait setelah mendapat informasi ternak masyarakat di Desa Katumbangan Lemo Kecamatan Mapilli terjangkit penyakit jembrana," kata Ibrahim Lewa.

Penyuluhan kesehatan ternak sekaligus pengobatan massal pada sapi sakit dan penyuntikan vaksin PMK ternak sehat di Desa Katumbangan Lemo Kecamatan Mapilli, kata dia, berdasarkan Surat Edaran Bupati Polewali Mandar Nomor 9 tahun 2023 tentang Penanggulangan Penyakit Jembrana.

Wilayah itu termasuk zona merah penyebaran penyakit Jembrana.

Sosialisasi kepada peternak itu dilakukan sebagai upaya meminimalisir risiko kematian ternak akibat penyakit jembrana dan PMK.

"Apalagi, kebanyakan sapi di sini digembalakan di area luas yang potensi penularan sesama ternak cukup tinggi. Kita punya pengalaman di Desa Gattungan yang sebelumnya jumlah populasi sapi sebanyak 800 ekor, kini tersisa 100 ekor," ungkap Ibrahim Lewa.

Sementara itu Kepala UPTD Puskewan Kecamatan Mapilli drh Isnania mengatakan sosialisasi pencegahan hingga penanggulangan penyakit pada ternak sapi, penting artinya untuk perternak.

"Untuk menghentikan penyebaran penyakit jembrana, kita lakukan pengobatan secara masal dan pemberian vaksinasi ternak," ucap  Isnania.

Sedangkan, Kepala Desa Katumbangan Lemo Hasbi menyatakan sengaja mengundang pihak terkait, agar penyakit jembrana tidak meluas menjangkiti ternak sapi masyarakat di desanya.

"Kami mengundang dokter hewan dan dinas terkait agar penyakit pada sapi tidak menyebar luas. Kami menyampaikan terima kasih atas perhatian Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan yang telah memberikan sosialisasi terkait kesehatan hewan ternak," kata Hasbi.(Ant)

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment