Sahabat.com - Perusahaan pelat merah PT Pupuk Kalimantan Timur atau Pupuk Kaltim menyalurkan 10.000 bibit mangrove untuk ditanam di seluruh area pusat konservasi mangrove di Kota Bontang, Kalimantan Timur.
Direktur Keuangan dan Umum Pupuk Kaltim Qomaruzzaman mengatakan penyaluran puluhan ribu bibit mangrove itu untuk program penanaman mangrove nasional yang digalakkan oleh TNI sebagai bentuk kontribusi dalam penyelamatan kawasan pesisir dan pelestarian lingkungan hidup dari ancaman abrasi maupun perubahan iklim.
"Kami menggandeng TNI untuk perluasan Program Community Forest di sejumlah wilayah," ujarnya dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Rabu.
Hal itu sebagai implementasi prinsip Environment, Social, dan Governance (ESG) serta Program Community Forest dengan target penanaman 10 juta pohon hingga tahun 2030 yang terdiri dari 6 juta mangrove untuk merehabilitasi kawasan pesisir dan 4 juta penanaman bibit pohon berbagai jenis hingga buah-buahan.
Qomaruzzaman menuturkan Program Community Forest untuk mendukung program pemerintah dalam penurunan emisi karbon dan menjaga keberlanjutan lingkungan sekaligus menekan emisi gas rumah kaca dengan target sebesar 26 persen.
Community Forest juga mengajak peran masyarakat untuk mendapatkan manfaat mulai dari sisi produktivitas lahan maupun kesejahteraan. Program tersebut, lanjutnya, menyasar lahan tidur maupun lahan kritis milik masyarakat untuk dimanfaatkan agar kembali produktif dengan penanaman berbagai jenis pohon dan komoditas.
"Dari program itu kami tidak hanya membantu pemerintah untuk menekan emisi karbon dan mengembalikan produktivitas lahan kritis, tapi juga memberikan dampak langsung terhadap kesejahteraan karena hasil komoditas yang ditanam bisa dimanfaatkan oleh masyarakat," kata Qomaruzzaman.
Lebih lanjut dia menegaskan bahwa Pupuk Kaltim terus memperkuat sinergi dan kolaborasi multi pihak dalam upaya mendorong dekarbonisasi dan pelestarian lingkungan hidup guna pencapaian target NDC.
"Hal inilah yang menjadi dasar kami untuk senantiasa terlibat dalam aksi penyelamatan dan pelestarian lingkungan, seperti penanaman mangrove nasional oleh TNI," katanya.
Kepala Staf Kodim 0908 Bontang Mayor Infanteri Masrukan mengatakan program penanaman mangrove nasional itu berjalan serentak di seluruh Indonesia yang dikomandoi langsung Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono.
Menurutnya, kegiatan itu wujud bakti TNI dalam mendukung terciptanya ekosistem perairan yang memberikan manfaat bagi lingkungan hidup, salah satunya pencegahan abrasi pantai hingga dampak multiguna bagi perekonomian masyarakat.(Ant)
0 Komentar
KPAI Dapati 1,14 Juta Anak Masih Jadi Pekerja Anak
Kasad Panen Raya Jagung dan Singkong di Lahan Ketahanan Pangan Kostrad Ciemas Sukabumi
Siap Galau Bareng Lyodra hingga Afgan di Pesona Nusantara NTV
Tokoh Adat Ungkap Kedekatan PLN dengan Masyarakat di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
PLN UIP Nusra Kembangkan Berbagai Sektor Potensial di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
Polda Metro Jaya Tangkap Kekasih Artis Tamara Tyasmara
Tanggul wulan Jebol, Jalur Pantura-kudus Terputus
Wakapolri Tegaskan Tidak Ada Instruksi Video Testimoni Rektor
Leave a comment