SDP Akan Tambah Armada Angkut Kafilah STQH ke Selayar

Sahabat.com - PT Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry Cabang Selayar akan menyiapkan armada untuk mengangkut peserta Seleksi Tilawatil Quran dan Hadits (STQH) XXXIII tingkat Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2023 di Kabupaten Kepulauan Selayar.

Kepala Seksi ASDP Ferry Cabang Selayar Sahyadi dikonfirmasi, Kamis, mengatakan, hasil rapat dengan para pihak yang digelar secara hybrid itu diputuskan untuk menambah armada kapal agar tidak terjadi penumpukan dan antrean lama penumpang.

"Kami sudah rapat koordinasi dan ada banyak hal kami bahas bersama. Yang paling penting adalah kesiapan armada untuk mengangkut peserta karena tuan rumah itu di Kepulauan Selayar ' ujarnya.

Sahyadi mengatakan STQH ke 33 yang akan digelar usai lebaran Idul Fitri atau tepatnya 3 hingga 12 Mei 2023 itu telah dipersiapkan dengan baik oleh penyelenggara dalam hal ini Kementerian Agama (Kemenag) Sulsel, Kemenag Kabupaten Kepulauan Selayar dan pemerintah daerah.

Ia menyebutkan ada sekitar 1.280 peserta dari 24 kabupaten dan kota di Sulsel yang akan hadir di Kabupaten Selayar dengan pelabuhan penyeberangan dari Kabupaten Bulukumba.

Dia sendiri memastikan dapat mengangkut seluruh peserta dalam dua hari tanpa mengabaikan masyarakat Selayar yang akan menggunakan angkutan Kapal Feri di Pelabuhan Bira, Bulukumba dan Pamatata, Selayar.

"Kami akan menambah mobilitas armadanya agar peserta semua bisa diangkut dan masyarakat Selayar juga tidak terganggu," katanya.

Sahyadi meminta panitia penyelenggara agar merampungkan semua persiapan sebelum pelaksanaan atau paling lambat pada 27 April 2023.

"Tolong dipastikan semuanya dan paling lambat tanggal 27 April 2023 mengenai jadwal kedatangan peserta dari 23 kabupaten dan kota di Pelabuhan Bira, termasuk berapa jumlah kendaraan roda empat yang mereka gunakan," terangnya.

Ia menyebutkan, sekali perjalanan Kapal Feri tersebut dapat mengangkut 20 hingga 30 kendaraan roda empat dan diupayakan agar tidak terjadi penumpukan di pelabuhan karena akan mengganggu aktivitas warga lainnya.

"Olehnya itu kita akan lakukan penambahan armada kapal untuk mengantisipasi lonjakan penumpang," ucapnya.(Ant)