Sahabat.com - Sebanyak 4.806 penyandang disabilitas di Jakarta Barat menjadi penerima manfaat bantuan sosial tunai Kartu Penyandang Disabilitas atau KPDJ dengan nilai bantuan Rp300 ribu per orang.
“Jadi kalau untuk penyaringan disabilitas yang penerima eksisting itu yang saat ini jalan 3.221, kemudian ada yang baru sekitar 1.585, jumlahnya 4.806,” kata Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Barat Suprapto di Jakarta, Selasa.
Bantuan KPDJ tersebut diberikan secara bertahap kepada penerima manfaat selama tiga bulan sekali, sehingga setiap tahapnya penerima manfaat akan mendapatkan bantuan tunai senilai Rp900 ribu per tiga bulan.
“Diberikan bertahap tiga bulan sekali, jadi setahun ada empat tahap,” ucapnya.
Pemaksimalan penyaluran bantuan tersebut menjadi salah satu upaya Pemerintah Kota Jakarta Barat (Pemkot Jakbar) melalui Suku Dinas Sosial dalam meningkatkan kesejahteraan penyandang disabilitas di wilayahnya.
Selain itu, terdapat pemberian alat bantu untuk para disabilitas di Jakbar seperti pemberian kursi roda, tongkat kaki tiga dan empat, kruk (alat bantu berjalan untuk orang yang memiliki keterbatasan fisik), serta alat bantu dengar.
“Jadi kita setahun menyiapkan sekitar 400 kursi roda ya, dan 60-70 tongkat,” ungkapnya.
Ia menjelaskan alat tersebut diberikan kepada warga yang membutuhkan dan warga tidak mampu berdasarkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), yang mengajukan diri ke Sudin Sosial.
“Setelah membawa surat ke Sudin Sosial, nanti kita melalui satuan pelaksanaan saya meminta untuk melakukan kunjungan ke yang bersangkutan apakah benar itu membutuhkan alat,” kata Suprapto.
Lebih lanjut, pemberdayaan juga dilakukan dengan mengadakan berbagai macam pelatihan bagi para penyandang disabilitas yang digelar satu minggu sekali dengan kuota 50 orang dalam satu kali pelatihan.
Ia berharap dengan adanya pelatihan tersebut dapat memperkaya keahlian yang dimiliki para disabilitas yang dapat dimanfaatkan saat mencari pekerjaan dan membantu perekonomian keluarga.
“Kita memberikan beberapa pelatihan, misalnya untuk tunanetra itu pelatihan memijit, kemudian pelatihan membuat batik, dan juga pernah kita melatih pelatihan podcast,” jelasnya.(Ant)
0 Komentar
KPAI Dapati 1,14 Juta Anak Masih Jadi Pekerja Anak
Kasad Panen Raya Jagung dan Singkong di Lahan Ketahanan Pangan Kostrad Ciemas Sukabumi
Siap Galau Bareng Lyodra hingga Afgan di Pesona Nusantara NTV
Tokoh Adat Ungkap Kedekatan PLN dengan Masyarakat di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
PLN UIP Nusra Kembangkan Berbagai Sektor Potensial di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
Polda Metro Jaya Tangkap Kekasih Artis Tamara Tyasmara
Tanggul wulan Jebol, Jalur Pantura-kudus Terputus
Wakapolri Tegaskan Tidak Ada Instruksi Video Testimoni Rektor
AMIN Gelar Kampanye Akbar di JIS, Ini Tiga Lokasi Parkir Kendaraan
Leave a comment