Sudin KPKP Jaktim Gelar Vaksin Rabies Gratis di Matraman

Sahabat.com - Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Perikanan (KPKP) Jakarta Timur menggelar vaksinasi rabies gratis untuk hewan peliharaan warga setempat di Sekretariat RW 01 Kelurahan Kayu Manis, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur, Senin.

"Kami siapkan 100 dosis vaksin rabies untuk hari ini saja. Di Kelurahan Kayu Manis, kami gelar vaksinasi rabies gratis selama sepekan," kata vaksinator Sudin KPKP Jakarta Timur, Bagus Andika Putra di sela-sela penyelenggaraan vaksin rabies.
Ia menjelaskan, sasaran vaksin rabies itu diperuntukkan bagi hewan peliharaan, seperti kucing, anjing, musang dan kera milik warga.
 
Menurut dia, tidak ada syarat khusus bagi pemilik yang ingin hewan peliharaan divaksin rabies. Hanya saja, hewan peliharaan yang akan divaksin harus dalam keadaan sehat.
 
"Kalau suhunya di atas 39 derajat celsius tidak diperkenankan untuk vaksin karena kondisinya lagi sakit. Kami siapkan termometer untuk mengecek suhu hewan peliharaan," ucapnya.
 
Selain itu, hewan peliharaan yang tengah hamil, menyusui dan berusia empat bulan ke bawah tidak diperkenankan untuk mengikuti vaksin rabies.
 
"Hingga saat ini di wilayah Jakarta Timur belum ditemukan adanya hewan terindikasi rabies," ujarnya.
 
Dia menambahkan, vaksinasi rabies ini sebagai upaya untuk mencegah penyebaran penyakit rabies mengingat masyarakat dekat dengan kucing dan anjing.
 
Salah satu warga setempat, Rina (44) mengaku sengaja membawa kucing peliharaannya untuk divaksin rabies agar kucingnya lebih sehat dan tidak terkena rabies.
 
"Kucing saya sudah dua kali vaksin rabies. Ini dilakukan agar kucingnya sehat dan kita pemiliknya aman bila terkena gigitan kucing," ujarnya.
 
Sudin KPKP Jaktim sendiri menargetkan vaksin rabies terhadap 12 ribu hewan peliharaan sepanjang tahun ini.
 
Kepala Sudin KPKP Jaktim Ali Nurdin sebelumnya mengatakan, target vaksinasi rabies terhadap 12 ribu hewan peliharaan itu merupakan jumlah terbanyak di Provinsi DKI Jakarta.
 
"Target kita memang yang terbanyak di DKI Jakarta. Total sebanyak 12.000 tahun ini, mayoritas hewan yang divaksin itu biasanya kucing," katanya.
 
Kuota pelaksanaan vaksinasi di setiap kelurahan akan disesuaikan dengan potensi yang ada, sehingga jumlah masing-masing kelurahan dipastikan tidak sama.
 
"Kita menyesuaikan masing-masing kelurahan, apakah pelaksanaannya di kantor kelurahan atau di Sekretariat RW," ujarnya.(Ant)