Sahabat.com-Wilayah Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat,dan sekitarnya diguncang gempa bumi tektonik berkekuatan M 4,6 pada Kamis (14/12/2023). Getaran terasa hingga ke Depok dan Tangerang.
Gempa berlokasi di darat pada jarak 25 km barat laut Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat pada kedalaman 5 km.
Berdasarkan hasil analisis BMKG gempa tersebut merupakan jenis gempa bumi dangkal, akibat aktivitas sesar aktif.
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas Sesar Aktif," kata Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono dalam keterangannya, Kamis (14/12/2023).
Dampak gempabumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat.
Baca juga: BPBD Sulbar Simulasikan Cara Evakuasi Korban Bencana Gempa
Gempa bumi ini dirasakan di beberapa wilayah yakni:
- Pamijahan dengan Skala Intensitas III - IV MMI atau getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu. Pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, diluar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi.
- Panggarangan, Bayah, Kalapanunggal, Cilograng, Bogor dengan Skala Intensitas III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu).
- Selain itu gempa juga terasa di Ciputat, Tangerang dengan Skala Intensitas II - III MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang - Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk melintas).
Selain Depok dan Tangerang gempa juga dirasakan di Palabuhan Ratu dengan Skala Intensitas II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).
Sejauh ini belum ada laporan kerusakan akibat gempa yang melanda wilayah Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat
0 Komentar
Alumni USU Jabodetabek Peduli Gelar Perayaan HUT ke-79 RI, Ini Pesan Ketua Pembina Nurdin Tampubolon
Bio Farma Terima Award dari Markplus dalam Sektor Farmasi
Menteri LHK Siti Nurbaya Jadi Inspektur Upacara 17 Agustus di Taman Nasional Gunung Rinjani
Ibu Kota Nusantara Sebagai Kota Unik
Moeldoko Ingatkan Percepatan Implementasi Program MLFF
Aturan Pelaksana UU Kesehatan Telah Diterbitkan Pemerintah
Cuaca Sebagian Besar Indonesia Berawan Tebal Rabu
Leave a comment