Warga OKU sertakan e-KTP saat Tebus Pangan Murah

Sahabat.com - Warga Kabupaten Ogan Komering Ulu  (OKU) Sumsel yang membeli pangan murah pada operasi pasar wajib membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik.

"E-KTP disyaratkan saat membeli bahan pokok ini, agar bantuan tersalurkan tepat sasaran dan merata bagi warga kurang mampu, mereka yang  benar-benar membutuhkan," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) OKU Slamet Riyadi di Baturaja OKU, Rabu

Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatra Selatan menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) yang menjual sejumlah barang kebutuhan pokok dengan harga terjangkau di kantor dinas Ketahanan Pangan OKU.

Dia menjelaskan, operasi pasar murah bersama Bulog OKU tersebut bertujuan untuk membantu masyarakat agar mendapat barang kebutuhan pokok dengan harga lebih murah.

Dalam kegiatan tersebut pihaknya menyediakan barang kebutuhan pokok yang dijadikan paket sembako untuk dijual kepada masyarakat di wilayah itu.

"Ada sebanyak 300 paket sembako yang kami salurkan hari ini, untuk masyarakat umum," katanya.

Adapun paket sembako tersebut berisi lima kilogram beras medium dan satu liter minyak goreng dengan harga tebus  Rp69.000 per paket.

Ia berharap melalui kegiatan GPM tersebut dapat membantu meringankan beban masyarakat di tengah lonjakan harga kebutuhan pokok, terutama pada beras yang saat ini mengalami peningkatan di pasaran.

"Rencananya operasi pasar murah ini akan kami gelar secara berkelanjutan yang menyasar pada seluruh masyarakat kurang mampu beberapa titik lainnya di Kabupaten OKU," ujarnya.(Ant)