Sahabat.com - Dinas Sosial Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta bekerja sama dengan Balai Penyelenggara Jaminan Kesehatan Sosial (Bapel Jamkesos) Dinas Kesehatan DIY, kembali menggelar pelayanan jaminan kesehatan khusus (Jamkesus) Terpadu bagi penyandang disabilitas.
Kepala Seksi Kepesertaan dan Pengembangan Jaminan Bapel Jamkesos Dinas Kesehatan DIY Suyani Hartono dalam keterangannya di sela pelayanan Jamkesus di Bantul, Rabu, mengatakan Dinsos Bantul bersama lembaganya pada 2023 telah mengadakan pelayanan Jamkesus Terpadu bagi disabilitas sebanyak tiga kali.
Dia menyebutkan tahap pertama dilaksanakan pada 25 Mei 2023 di Kelurahan Palbapang, tahap kedua pada 17 Juli di Aula Pemerintah Daerah (Pemda) II Manding, dan tahap ketiga pada 27 September juga dilaksanakan di Aula Pemda II Manding.
Dia mengatakan Jamkesus Terpadu merupakan jaminan kesehatan bagi penyandang disabilitas yang dilaksanakan secara terkoordinasi dan sinergi antara Pemda DIY dengan pemerintah kabupaten dan kota yang diakomodasi Bapel Jamkesos meliputi paket manfaat, penerima manfaat, penyelenggaraan, dan administrasi.
"Kegiatan ini sangat dinanti penyandang disabilitas, karena dalam pelaksanaannya, penyandang disabilitas mendapatkan pemeriksaan kesehatan Posbindu (pos pembinaan terpadu) meliputi pemeriksaan tekanan darah dan suhu, pemeriksaan gula darah, asam urat, kolesterol," katanya.
Selain itu, kata dia, ada pemberian alat bantu kursi roda dan alat bantu gerak, seperti kaki dan tangan palsu bagi penyandang disabilitas yang membutuhkan.
Lebih lanjut, dia mengatakan dalam pelayanan Jamkesus Terpadu juga meliputi pemeriksaan TORCH, pemeriksaan untuk mendeteksi adanya penyakit atau infeksi toksoplasmosis, Rubella, Cytomegalovirus, dan Herpes simplex virus pada ibu hamil atau yang berencana hamil, untuk mencegah komplikasi pada janin.
"Di sini kita menghadirkan dokter umum dan dokter spesialis Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi (KFR), yang akan memberikan indikasi medis pasien harus mendapatkan alat bantu apa," katanya.
Dia mengatakan pelayanan Jamkesus kali ini terpadu dengan pelayanan Posbindu Disabilitas, Layanan Alat Bantu dan Pemeriksaan TORCH.
"TORCH itu merupakan skrining untuk mengetahui apakah pasien itu terkena infeksi tokso, Rubella, Cytomegalovirus, dan Herpes simplex," kata Suyani.(Ant)
0 Komentar
KPAI Dapati 1,14 Juta Anak Masih Jadi Pekerja Anak
Kasad Panen Raya Jagung dan Singkong di Lahan Ketahanan Pangan Kostrad Ciemas Sukabumi
Siap Galau Bareng Lyodra hingga Afgan di Pesona Nusantara NTV
Tokoh Adat Ungkap Kedekatan PLN dengan Masyarakat di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
PLN UIP Nusra Kembangkan Berbagai Sektor Potensial di Sekitar Kawasan Pengembangan PLTP Ulumbu
Polda Metro Jaya Tangkap Kekasih Artis Tamara Tyasmara
Tanggul wulan Jebol, Jalur Pantura-kudus Terputus
Wakapolri Tegaskan Tidak Ada Instruksi Video Testimoni Rektor
AMIN Gelar Kampanye Akbar di JIS, Ini Tiga Lokasi Parkir Kendaraan
Leave a comment