Sahabat.com - Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto menjelaskan soal aset kekayaan miliknya yang menuai sorotan publik. Salah satunya soal pesawat Cessna seri 172.
Isu ini mencuat usai Eko pernah memamerkan pesawat tersebut dalam satu satu unggahan di media sosialnya. Tapi Eko membantah pesawat itu dimilikinya.
"Atas isu yang paling sentral, saya tidak punya pesawat," ujar Eko di gedung KPK, Jakarta Selatan, Selasa (7/3/2023).
Eko hari ini menjalani klarifikasi terkait aset miliknya. Ia diperiksa mulai pukul 09.00 WIB hingga pukul 17.30 WIB.
Mengenai unggahan pesawat Cessna di media sosialnya, Eko menyebut pesawat itu milik dari Federasi Aero Sport Indonesia (FASI).
"Itu merupakan milik FASI dan sudah terverifikasi dan terkonfirmasi," kata Eko.
Di samping itu, Eko menjawab soal utang yang dimilikinya. Dia mengaku penjelasan soal utang telah dijelaskan kepada tim Direktorat LHKPN KPK yang memeriksanya hari ini.
"Nah, itu tadi silakan ditanya ke LHKPN yang sudah saya konfirmasi. Saya melakukan klarifikasi kepada KPK," kata Eko.
Nama Eko mencuat setelah kerap kali memamerkan kekayaan di media sosial. Namun Eko berdalih data pribadinya dicuri hingga publik melakukan framing kepadanya.
"Kenapa hal itu terjadi? Karena data saya yang simpan secara private dicuri, kemudian di-framing dan beredarlah seperti yang rekan-rekan sekalian ketahui," tutur Eko.
Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) juga telah mengumumkan Eko Darmanto (ED) sudah dicopot dari jabatan Kepala Bea Cukai Yogyakarta terhitung mulai 2 Maret 2023. Hal ini untuk mempermudah pemeriksaan buntut pamer kemewahan di media sosial.
"Berdasarkan perintah pimpinan, untuk memudahkan pemeriksaan terhadap Sdr. ED, yang bersangkutan telah dibebastugaskan dari jabatan Kepala Kantor Bea Cukai Yogyakarta terhitung mulai tanggal 2 Maret 2023," ujar Direktur Komunikasi dan Bimbingan Pengguna Jasa, Nirwala Dwi Heryanto, Jumat (3/3/2023).
0 Komentar
Alumni USU Jabodetabek Peduli Gelar Perayaan HUT ke-79 RI, Ini Pesan Ketua Pembina Nurdin Tampubolon
Bio Farma Terima Award dari Markplus dalam Sektor Farmasi
Menteri LHK Siti Nurbaya Jadi Inspektur Upacara 17 Agustus di Taman Nasional Gunung Rinjani
Ibu Kota Nusantara Sebagai Kota Unik
Moeldoko Ingatkan Percepatan Implementasi Program MLFF
Aturan Pelaksana UU Kesehatan Telah Diterbitkan Pemerintah
Cuaca Sebagian Besar Indonesia Berawan Tebal Rabu
Leave a comment