Kasus Suap Penerbitan Visa Kerja, Arab Saudi Tangkap Dua Diplomatnya

06 Maret 2023 02:50
Penulis: Adiantoro, news
Ilustrasi. Arab Saudi menangkap dua diplomatnya yang terlibat kasus suap penerbitan visa kerja di Kedubes Bangladesh. (middle-east-online)

Sahabat.com - Arab Saudi menangkap dua diplomatnya yang terlibat kasus suap penerbitan visa kerja di negara tersebut.

Kasus itu terjadi di Kedutaan Besar (Kedubes) Arab Saudi di Bangladesh. Demikian disampaikan Otoritas Pengawasan dan Anti-Korupsi Arab Saudi (Nazaha), seperti dilaporkan dari Al Arabiya, Minggu (5/3/2023).

Nazaha menyebutkan, pihaknya telah menangkap kepala bagian konsuler kedubes Arab Saudi di Bangladesh, Abdullah Falah Mudhi al-Shammari, dan wakilnya Khaled Nasser Ayed al-Qahtani. Selama bekerja di kedubes, mereka diduga telah menerima US$14,4 juta sebagai imbalan atas penerbitan visa kerja.

"(Para tersangka) mengakui menerima sebagian uang di dalam Kerajaan (Arab Saudi) melalui penduduk yang ditahan, sambil menginvestasikan sisa uang itu di luar Kerajaan," kata Nazaha.

Selain itu, ungkap Nazaha, kasus suap penerbitan visa kerja ini juga turut melibatkan dua pejabat Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi, delapan warga Bangladesh, pengunjung, dan seorang investor asal Palestina.

Nazaha menambahkan penggerebekan telah dilakukan di sejumlah rumah warga Bangladesh yang terlibat dalam kasus tersebut. Dalam penggerebekan itu ditemukan uang total US$5,38 juta, emas dan mobil. "Ternyata itu hasil penjualan visa kerja di Kerajaan," ungkap Nazaha.

Disebutkannya, penggerebekan serta penangkapan dalam kasus ini dilakukan berkat kerja sama dengan Kementerian Dalam Negeri. "Kami akan terus memburu siapa saja yang mengeksploitasi posisi publik mereka serta yang menyalahgunakan kepentingan dan uang publik, bahkan setelah meninggalkan jabatannya, akan tetap diburu," jelas Nazaha.

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment