Sahabat.com - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyerukan agar tenaga kesehatan tidak ragu maupun takut untuk melakukan suntikan imunisasi ganda.
Memang patut dimaklumi jika nakes masih takut maupun ragu dalam melakukan suntikan imunisasi ganda. Mereka khawatir terhadap efek samping yang lebih berat.
Menanggapi hal tersebut, Direktur Pengelolaan Imunisasi Kemenkes Prima Yosephine pun menyadari bahwa proses meyakinkan nakes tidaklah mudah.
Diperlukan waktu serta upaya-upaya komprehensif untuk dapat meningkatkan pengetahuan dan keberanian nakes dalam melakukan imunisasi ganda.
Menurutnya, solusi ini perlu diperkuat dengan kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah.
"Memang tidak mudah, perlu berkali-kali untuk meyakinkan mereka, memutar video, itu salah satu kegiatan kami sambil mendorong dinas untuk ikut meyakinkannya," ujar dia dalam keterangan tertulis diterima di Jakarta, Jumat (19/5/2023).
Prima juga mengatakan Kemenkes saat ini berupaya mengejar ketertinggalan imunisasi anak dengan menginisiasi program Imunisasi Kejar dengan suntikan ganda.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan cakupan imunisasi rutin lengkap pada anak yang menurun drastis selama pandemi Covid-19.
"Kami menaruh harapan kepada kesiapan nakes sebagai garda terdepan pelayanan," ujarnya.
0 Komentar
Nusantara TV Bersama Badan Otorita Borobudur Siap Gelar Ajang Biosferun
Alumni USU Jabodetabek Peduli Gelar Perayaan HUT ke-79 RI, Ini Pesan Ketua Pembina Nurdin Tampubolon
Bio Farma Terima Award dari Markplus dalam Sektor Farmasi
Menteri LHK Siti Nurbaya Jadi Inspektur Upacara 17 Agustus di Taman Nasional Gunung Rinjani
Ibu Kota Nusantara Sebagai Kota Unik
Moeldoko Ingatkan Percepatan Implementasi Program MLFF
Aturan Pelaksana UU Kesehatan Telah Diterbitkan Pemerintah
Cuaca Sebagian Besar Indonesia Berawan Tebal Rabu
Leave a comment