Sahabat.com-Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) akan diluncurkan pada 18 Agustus 2023 mendatang. Rencananya layanan akan digratiskan selama 90 hari.
KCJB sudah diujicoba dengan kecepatan maksimum 385 kilometer per jam pada Kamis, 22 Juni 2023.
Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan bersama rombongan dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan pejabat dari PT Kereta Api Indonesia (KAI) maupun PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), serta Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil ikut menjajal KCJB.
KCJB berangkat dari Stasiun Halim di Jakarta pada pukul 8.55 WIB. Sempat berhenti di Stasiun Hub Padalarang pada pukul 9.25 WIB, kereta cepat yang membawa rombongan pejabat itu pun tiba di Stasiun Tegalluar pada pukul 10.37 WIB.
"Kami mencoba tadi kereta ini dari Jakarta kemari, dengan kecepatan 385 kilometer per jam. Sebentar, tapi rata-rata 355 kilometer per jam," kata Luhur di Stasiun Tegalluar, Cileunyi, Kabupaten Bandung.
Luhut mengatakan dalam uji coba kali ini perjalanan dari Stasiun Halim ke Stasiun Hub Padalarang memakan waktu sekitar 30 menit, sedangkan total waktu untuk ke Stasiun Tegalluar ialah sekitar 45 menit. Dia pun memastikan uji coba KCJB berjalan dengan baik tanpa ada kendala.
Lebih lanjut ia menjelaskan jika sudah beroperasi normal, nantinya kereta cepat bakal beroperasi sebanyak 68 kali perjalanan Jakarta-Bandung dalam sehari, dengan penumpang rata-rata sebanyak 600 orang.
Luhut berharap proyek kereta cepat bisa rampung tepat waktu, yakni pada Agustus 2023. Menurut Luhut, Presiden Joko Widodo juga telah menginstruksikan agar masyarakat di sekitar proyek KCJB diajak buat menaiki kereta cepat pertama di Asia Tenggara itu.
"Dengan harapan, rakyat juga merasakan bagaimana kereta cepat ini. Dari Jakarta itu coba LRT (Light Rail Transit), dan coba kereta cepat, sampai di Padalarang kira-kira 30 menit, dan sampai di sini (Tegalluar) 45 menit," kata Luhut.
Gubernur Jabar Ridwan Kamil menambahkan bagi masvarakat yang ingin menikmati layanan gratis KCJB bisa mendaftar secara online.
"Silakan daftar, nanti akan ada pendaftaran secara online karena kapasitas per seat kereta sekitar 600-an penumpang. Siapa yang ingin mencoba tidak bayar, orang desa, anak kecil, semua mau piknik asal bisa ticket war untuk mencoba KCJB tanpa bayar selama 90 harian," katanya.
0 Komentar
Nusantara TV Bersama Badan Otorita Borobudur Siap Gelar Ajang Biosferun
Alumni USU Jabodetabek Peduli Gelar Perayaan HUT ke-79 RI, Ini Pesan Ketua Pembina Nurdin Tampubolon
Bio Farma Terima Award dari Markplus dalam Sektor Farmasi
Menteri LHK Siti Nurbaya Jadi Inspektur Upacara 17 Agustus di Taman Nasional Gunung Rinjani
Ibu Kota Nusantara Sebagai Kota Unik
Moeldoko Ingatkan Percepatan Implementasi Program MLFF
Aturan Pelaksana UU Kesehatan Telah Diterbitkan Pemerintah
Cuaca Sebagian Besar Indonesia Berawan Tebal Rabu
Leave a comment