Satgas Pamtas Yonarmed 5/Pancagiri Bangun Jembatan Gantung di Malinau

08 Agustus 2023 08:55
Penulis: Habieb Febriansyah, news
Sejumlah anggota TNI mendirikan patok di Desa Sengayan, Kecamatan Malinau Selatan, Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara. (ANTARA/HO-Satgas Pamtas Yonarmed 5/Pancagiri)

Sahabat.com - Satgas Pengamanan Perbatasan (Pamtas) Yonarmed 5/Pancagiri melaksanakan karya bakti berupa pembangunan jembatan gantung di Desa Sengayan, Kecamatan Malinau Selatan, Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara untuk memudahkan akses masyarakat kawasan itu.

“Ini merupakan pekerjaan di sisa waktu penugasan pengamanan perbatasan RI-Malaysia,” kata Dansatgas Pamtas Yonarmed 5/Pancagiri Letkol Arm Yan Octa Rombenanta di Tanjung Selor, Selasa.

Peletakan batu pertama dan pemasangan gapura jembatan gantung oleh Dansatgas Pamtas Yonarmed 5/Pancagiri Letkol Arm Yan Octa Rombenanta menandai dimulai pembangunan infrastruktur tersebut.

Kegiatan ini dalam rangka mengimplementasikan salah satu di antara tujuh perintah harian Kasad, yakni "TNI AD harus hadir di tengah-tengah kesulitan masyarakat apapun bentuknya dan senantiasa menjadi solusi”.

Ia mengatakan pembangunan jembatan gantung ini terwujud berkat kerja sama yang baik Vertical Rescue Indonesia, pihak swasta, Pemkab Malinau, serta masyarakat setempat.

“Jembatan gantung ini untuk memperlancar dan memperpendek jarak tempuh akses masyarakat dalam menjalankan kegiatan sehari-hari, baik dari Kampung Sengayan, Kampung Loreh, dan Kampung Pelancau,” kata dia.

Jembatan ini juga bermanfaat untuk akses siswa menuju sekolah, pelayanan kesehatan bagi masyarakat, akses menuju lokasi bertani, dan beribadah.

Ia mengharapkan pembangunan jembatan juga memajukan desa dan meningkatkan roda perekonomian warga setempat.

Jembatan gantung dibangun sepanjang 150 meter dengan lebar 1,2 meter ditargetkan selesai dalam 14 hari kerja, sejak dimulai pembangunan pada 3 Agustus 2023.

“Adanya dukungan berbagai pihak serta semangat gotong royong masyarakat bersama personel Satgas Pamtas Yonarmed 5/Pancagiri dan Vertical Rescue Indonesia, pembuatan jembatan gantung dapat berjalan dengan aman lancar sesuai target,” katanya.

Kepala Desa Sengayan Arifin menyampaikan apresiasi kepada Satgas Pamtas Yonarmed 5/Pancagiri terkait dengan pembangunan itu karena kehadiran jembatan sudah dinantikan masyarakat sejak lama.

“Jembatan gantung ini akan sangat bermanfaat bagi kami untuk memajukan desa dan menyejahterakan warga desa kami, ” kata dia.(Ant)

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment