Surat Suara di Taipei Tiba Lebih Cepat dari Jadwal, TPN Ganjar: Timbulkan Kecurigaan!

29 Desember 2023 18:28
Penulis: Mochammad Rizki, news
Surat suara pemilu. (AFP)

​​​​​​Sahabat.com - Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo dan Mahfud MD menanggapi Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Taipei, Taiwan yang mengirimkan surat suara ke pemilih lebih cepat dari jadwal. Menurut TPN, hal itu memunculkan kecurigaan. 

"Saya ingin tekankan adalah kejadian di Taiwan ini bisa menimbulkan kecurigaan. Kecurigaan bahwa akan ada dugaan manipulasi yang dilakukan walaupun KPU sudah membantah ini," ujar Deputi Hukum TPN Ganjar-Mahfud, Todung Mulya Lubis dalam konferensi pers di Media Center TPN Ganjar-Mahfud, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (29/12/2023). 

Todung juga menyoroti 230.307 surat suara yang dikirimkan KPU ke PPLN Taipei. Menurut Todung, surat suara sebanyak itu juga menjadi pertanyaan lantaran jumlah warga negara Indonesia (WNI) di Taipei lebih dari 260.000 jiwa, dan belum semuanya memiliki hak pilih. 

"Nah apakah itu (kertas) akan bisa dicoblos? Ya untuk mereka yang tidak terdaftar ini  bisa. Bisa saja kemungkinan-kemungkinan semacam ini terjadi," kata dia. 

"Saya ingin mengingatkan KPU dan Bawaslu untuk betul-betul jangan main-main dengan suara pemilih. Satu suara pemilih pun itu punya harga, punya nilai, tidak boleh dikhianati, tidak boleh dihilangkan," imbuhnya. 

Sebelumnya, KPU membenarkan bahwa ribuan warga negara Indonesia (WNI) atau pemilih di Taipei, Taiwan telah menerima surat suara pemilihan presiden (pilpres) dan pemilihan legislatif (pileg) 2024. Hal ini terjadi PPLN Taipei melanggar aturan distribusi surat suara yang tercantum pada Peraturan KPU (PKPU) Nomor 25 Tahun 2023.

Padahal, PPLN seharusnya baru mengirimkan surat suara kepada pemilih di luar negeri pada 2-11 Januari 2024. "Apa yang dilakukan PPLN Taipei tak sesuai jadwal," ujar Ketua KPU, Hasyim Asy’ari, Selasa (26/12/2023). 

“Ada ketidakcermatan," imbuhnya. 

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment