Sahabat.com - Dua helikopter Angkatan Darat Amerika Serikat Black Hawk HH-60 meledak usai tabrakan di udara, Rabu (29/3/2023) malam waktu setempat. Insiden terjadi di negara bagian Kentucky.
Juru bicara pangkalan Fort Campbell mengatakan helikopter dioperasikan oleh Divisi Lintas Udara ke-101.
Pangkalan Fort Campbell, terletak di perbatasan negara bagian dengan Tennessee, 60 mil barat laut Nashville, juga merupakan rumah bagi Divisi Lintas Udara ke-101 dan Resimen Penerbangan Operasi Khusus ke-160.
"Dua helikopter datang cukup rendah, dan tiba-tiba - begitu mereka sampai di atas rumah - sesuatu muncul, ledakan keras. Dan, semuanya mati tiba-tiba," kata warga setempat.
"Jadi kami melompat ke dalam truk dan sampai di sini, dan itulah yang kami temukan - dua helikopter," imbuh pria itu.
James Hughes, sipir Trigg County mengaku mendengar suara ledakan dua kali.
Penyebab kecelakaan masih dalam penyelidikan otoritas setempat.
Sementara itu, Gubernur Kentucky Andy Beshear menduga ada korban meninggal akibat kecelakaan tersebut.
Kabar terkait korban tewas akibat kecelakaan tersebut dikonfirmasi oleh Seorang prajurit Angkatan Darat AS yang berada di lokasi kejadian. Dikatakan, ada beberapa korban meninggal dalam insiden tersebut.
"Saat ini fokus kami adalah pada tentara dan keluarga mereka yang terlibat," bunyi tweet Divisi Lintas Udara ke-101.
0 Komentar
Meninggal Dunia, Pria Tergemuk di Inggris Dievakuasi 6 Unit Damkar
Diserang Ransomware, 18 Rumah Sakit di Rumania Lumpuh
UU anti-Poligami Disahkan di India, Picu Pro-Kontra Wanita Muslim
Krisis Makanan Akibat Perang, Warga Gaza Terpaksa Makan Rumput
Leave a comment