Sahabat.com - Beberapa jam menjelang jeda kemanusiaan, tentara Israel kembali melakukan penyerangan di salah satu sekolah yang dikelola PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa) di Jalur Gaza.
Akibat serangan tersebut, setidaknya 27 orang tewas serta 93 lainnya terluka. Demikian dilansir dari Anadolu Agency, Jumat (24/11/2023).
Sekolah yang diserang oleh tentara Israel tersebut digunakan sebagai tempat tinggal sementara para pengungsi Gaza.
"Serangan itu menargetkan Sekolah Abu Hussein yang disponsori UNRWA di kamp pengungsi Jabalia," kata Hamas dalam pernyataannya.
Serangan itu terjadi beberapa jam sebelum jeda kemanusiaan dimulai antara Israel dan Hamas di Jalur Gaza pada pukul 7 pagi waktu setempat (0500GMT) pada Jumat (24/11/2023).
Diketahui, Israel melancarkan serangan udara dan darat tanpa henti di Jalur Gaza menyusul serangan mendadak Hamas pada 7 Oktober.
Akibat serangan Israel tersebut, hingga kini telah menewaskan lebih dari 14.854 warga Palestina, termasuk 6.150 anak-anak dan lebih dari 4.000 wanita.
0 Komentar
Komitmen Cikarang Listrindo Terhadap Keberlanjutan Aspek Lingkungan
Krisis Kemanusiaan Menghantam 3 Juta Anak di Republik Afrika Tengah
300 Ribu Anak Mengungsi, Dampak Kekerasan Geng Haiti
Ditjen Imigrasi Tetapkan Wilayah Koordinasi bagi Petugas Imigrasi di Perwakilan RI
Meninggal Dunia, Pria Tergemuk di Inggris Dievakuasi 6 Unit Damkar
Diserang Ransomware, 18 Rumah Sakit di Rumania Lumpuh
Leave a comment