Jakbar Nyatakan Bahan Makanan di 4 Lokasi Aman dari Kimia Berbahaya

Sahabat.com - Suku Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Barat menyatakan bahan makanan di empat pusat perbelanjaan yakni Pasar Tomang Barat/Kopro, Pasar Kedoya Utara, PT Lion Superindo, dan Pasar Slipi bebas dari kimia berbahaya.

Sudin KPKP Jakbar sebelumnya melakukan pemeriksaan atau uji laboratorium terhadap kandungan formalin, rodhamin B, boraks dan zat berbahaya lainnya pada beberapa sampel makanan di empat pusat perbelanjaan tersebut.

"Pengawas bahan makanan terpadu kita menguji sampel bahan makanan di empat pusat perbelanjaan itu. Tujuannya untuk melindungi masyarakat agar tidak mengonsumsi bahan makanan yang mengandung zat berbahaya," kata Kepala Suku Dinas KPKP Jakarta Barat, Novy C Palit saat dihubungi wartawan di Jakarta, Rabu.

Novy menyebut kegiatan pengawasan bahan makanan terpadu ini melibatkan sejumlah instansi terkait, di antaranya Sudin KPKP Jakarta Barat, Unit Pelaksana Teknis (UPT) pengawasan pangan Dinas KPKP DKI Jakarta, dan lembaga lainnya.

"Kami melakukan pemeriksaan sampel bahan makanan komoditi pertanian dan peternakan. Sebanyak 118 sampel, terdiri dari 86 sampel komoditi produk pertanian dan 32 sampel komoditi produk peternakan yang diperiksa di mobil lab," kata Novy.

Lebih lanjut, Novy merinci, pengawasan bahan makanan di Pasar Tomang Barat, pihaknya melakukan uji pada 22 sampel komoditi produk pertanian dan dua sampel komoditi produk peternakan. Total bahan makanan yang diuji sebanyak 30 sampel.

"Untuk Pasar Kedoya Utara 22 sampel komoditi produk pertanian dan delapan sampel komoditi produk peternakan. Total bahan makanan yang diuji sebanyak 30 sampel," ucap dia.

Kemudian di PT Lion Superindo, pihaknya menguji 20 sampel komoditi produk pertanian dan delapan sampel komoditi produk peternakan. Total bahan makanan yang diuji sebanyak 28 sampel.

"Selanjutnya itu di Pasar Slipi, Kecamatan Palmerah, kita uji 22 sampel komoditi produk pertanian dan 8 sampel komoditi produk peternakan. Total bahan makanan yang diuji sebanyak 30 sampel," ucap dia.

Berdasarkan hasil uji laboratorium, lanjut Novy, petugas tidak menemukan adanya bahan makanan yang mengandung zat berbahaya, seperti formalin, rodhamin B, boraks dan zat berbahaya lainnya.

“Semua bahan makanan tadi sampelnya sudah dicek di mobil lab. Hasilnya, 100 persen negatif zat berbahaya. Artinya, sampel bahan makanan yang diambil dari empat pasar tersebut dalam kondisi aman. Jadi secara umum aman," pungkasnya.(Ant)