Jepang Bakal Berikan 100 Kendaraan Militer ke Ukraina

25 Mei 2023 04:58
Penulis: Adiantoro, news
Ilustrasi. Bendera Jepang. (Reuters)

Nusantaratv.com - Jepang bakal memberikan sumbangan berupa 100 kendaraan militer ke Ukraina.

Melansir AP, Kamis (25/5/2023), Tokyo berupaya menyediakan peralatan yang dapat digunakan militer lebih luas daripada pengiriman helm dan pakaian hazmat sebelumnya.

Dalam sebuah upacara di Kementerian Pertahanan, dua truk berukuran setengah ton dipamerkan. Wakil Menteri Pertahanan Jepang Toshiro Ino menyerahkan dokumen kepada Duta Besar Ukraina Sergiy Korsunsky.

"Kami berharap invasi berakhir secepat mungkin dan kehidupan sehari-hari yang damai kembali. Kami akan memberikan dukungan sebanyak yang kami bisa," kata Ino.

Donasi tersebut juga mencakup 30.000 jatah makanan. Bantuan ini diberikan ketika pemerintah Jepang sedang berupaya melonggarkan kebijakan transfer peralatan militernya di bawah kebijakan keamanan nasional baru, yang memungkinkan militernya memainkan peran ofensif lebih besar pasca-Perang Dunia II.

Ketika negara-negara lain telah memberi Ukraina tank, rudal, dan jet tempur, Jepang membatasi sumbangannya untuk peralatan yang tidak mematikan, karena kebijakan transfer melarang penyediaan senjata mematikan ke negara-negara yang sedang berperang.

Jepang telah memberikan rompi antipeluru, helm, masker gas, pakaian hazmat, drone kecil, dan jatah makanan kepada Ukraina sejak invasi Rusia dimulai tahun lalu.

Perdana Menteri (PM) Jepang Fumio Kishida menjanjikan bantuan kendaraan militer tersebut kepada Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy ketika mereka bertemu di sela-sela KTT Kelompok Tujuh (G7) di Hiroshima pada Minggu (21/5/2023). 

Jepang juga menawarkan untuk merawat tentara Ukraina yang terluka di rumah sakit militer Jepang. Kendaraan militer tersebut terdiri dari truk setengah ton, kendaraan dengan mobilitas tinggi, dan kendaraan penanganan material.

Badan Akuisisi, Teknologi, dan Logistik mengatakan rinciannya, rincian tersebut termasuk jumlah pasti kendaraan dan waktu pengirimannya, sedang diselesaikan. Tokyo telah bergabung dengan Amerika Serikat (AS) dan negara-negara Eropa dalam memberikan sanksi kepada Rusia atas invasinya.

Negara Sakura itu juga memberikan dukungan kemanusiaan dan ekonomi untuk Ukraina. Jepang telah menyumbang lebih dari US$7 miliar untuk Ukraina. Jepang juga telah menerima lebih dari 2.000 pengungsi Ukraina dan membantu mereka dengan perumahan dan dukungan untuk pekerjaan dan pendidikan.

Ini merupakan sebuah langkah langka di negara yang terkenal dengan kebijakan imigrasi yang ketat.

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment