Kerusuhan Antaragama di India, Masjid Dibakar hingga Ulama Terbunuh

02 Agustus 2023 14:28
Penulis: Ramses Manurung, news
Aksi pembakaran terjadi di berbagai sudut kota Negara Bagian Haryana akibat bentrokan antaragama/ist

Sahabat.com-Bentrokan antaragama kembali terjadi di India. Bentrokan kali ini melibatkan umat Muslim dan pemeluk agama Hindu. Sebuah masjid dibakar dan seorang ulama Muslim tewas dalam bentrokan agama yang pecah di Negara Bagian Haryana, India. Insiden itu terjadi setelah prosesi oleh kelompok nasionalis Hindu di Haryana.

Beberapa polisi termasuk di antara yang terluka dan telah dirawat di rumah sakit.

Jam malam telah diberlakukan di kota Nuh tempat bentrokan itu terjadi.

Ketua Menteri Haryana ML Khattar menyayangkan terjadinya insiden tersebut  dan menyerukan perdamaian.

Kekerasan pecah pada Senin, (31/7/2023) sore saat prosesi dilakukan oleh Bajrang Dal dan Vishwa Hindu Parishad (VHP). Rekaman dari Nuh menunjukkan pelemparan batu oleh massa saat mobil dibakar dan toko-toko dirusak.

Lebih dari 2.000 orang yang berada di kota untuk ikut serta dalam prosesi tersebut terdampar di sebuah kuil saat bentrokan meningkat. Mereka kemudian dievakuasi oleh polisi.

Pemerintah negara bagian menangguhkan layanan internet di Nuh dengan alasan "ketegangan komunal yang intens" dan bahaya bagi nyawa dan harta benda.

Kekerasan, yang berlangsung selama beberapa jam, segera menyebar ke daerah tetangga Faridabad, Palwal dan Gurugram, di pinggiran ibu kota Delhi.

Di Gurugram, sebuah masjid dibakar massa.

Polisi mengaku kewalahan mengamankan masjid dari penyerang karena kalah jumlah. 

Pemerintah federal telah mengirimkan pasukan keamanan tambahan ke negara bagian tersebut menyusul permintaan dari pemerintah Haryana.

Randeep Singh Surjewala, pemimpin partai oposisi Kongres, menyalahkan pemerintah negara bagian yang dipimpin Partai Bharatiya Janata (BJP) karena "gagal mengendalikan situasi hukum dan ketertiban".

Anggota parlemen dari partai Lok Dal Nasional India Abhay Singh Chautala mengatakan pemerintah negara bagian telah gagal mengambil tindakan pencegahan meskipun ada masalah keamanan. 

Ketua Menteri Khattar mengatakan "tindakan tegas" akan diambil terhadap para pelaku kekerasan.

Personel keamanan dikerahkan dalam jumlah besar di daerah Sohna di distrik Gurugram Selasa, (1/8/2023), dengan barikade setiap dua kilometer di jalan antara Sohna dan Nuh, mengutip okezonecom.

Gerobak dan toko milik umat Islam telah dibakar dan asap terlihat mengepul dari beberapa toko.

Menteri dalam negeri negara bagian mengatakan situasinya terkendali. Tetapi sekolah ditutup dan internet tetap ditangguhkan di Faridabad, Palwal, dan Gurugram.

 


 

 

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment