Sahabat.com - Korban tewas akibat serangan udara besar-besaran Rusia ke ibu kota Ukraina, Kiev, pada pekan lalu bertambah menjadi 32 orang, pemerintah setempat mengumumkan pada Kamis (4/1/2024).
"Pembaruan mengenai konsekuensi serangan rudal pada 29 Desember 2023. Penyelidik Kementerian Dalam Negeri, selama pemeriksaan, menemukan dua orang tewas," kata Serhiy Popko, Kepala Administrasi Militer Kota Kiev melalui Telegram, seperti dilansir dari Anadolu Agency, Kamis (4/1/2024).
Dia menambahkan, investigasi yang sedang berlangsung terhadap serangan rudal di Kiev menemukan setidaknya 32 orang tewas dan 30 lainnya terluka.
Pada Rabu (3/1/2024), Administrasi Militer Kota Kiev mengumumkan jumlah korban tewas meningkat menjadi 30, sementara 29 orang harus menjalani perawatan medis.
Pada 29 Desember, setidaknya 40 orang tewas akibat serangan udara besar-besaran oleh Rusia di wilayah Kiev, Dnipropetrovsk, Odesa, Lviv, Kharkiv, dan Zaporizhzhia.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menggambarkan serangan itu sebagai "serangan terbesar" yang dilakukan Moskow terhadap negaranya.
0 Komentar
Komitmen Cikarang Listrindo Terhadap Keberlanjutan Aspek Lingkungan
Krisis Kemanusiaan Menghantam 3 Juta Anak di Republik Afrika Tengah
300 Ribu Anak Mengungsi, Dampak Kekerasan Geng Haiti
Ditjen Imigrasi Tetapkan Wilayah Koordinasi bagi Petugas Imigrasi di Perwakilan RI
Meninggal Dunia, Pria Tergemuk di Inggris Dievakuasi 6 Unit Damkar
Diserang Ransomware, 18 Rumah Sakit di Rumania Lumpuh
Leave a comment